Aku hanya sebuah sarana saja. Sarana bagi kalian untuk menemui Yang Maha Cinta. Bukankah seharusnya kalian bahagia?
Lihatlah. Ketika kalian tidak lagi berkendara menuju kantor, sekolah, dan tinggal di rumah.
Bumi tidak begitu sesak dengan asap kendaraan. Kalian juga lebih dekat dengan keluarga.
Membantu anak mengerjakan tugas sekolah. Membantu pasangan klian mengerjakan pekerjaan rumah. Bukankah begitu indah?
Aku sungguh senang kalian sekarang lebih peduli dengan kebersihan. Lebih sering cuci tangan dengan sabun.
Kalian juga jadi beribadah bersama di rumah. Membaca kitab suci kalian bersama keluarga tercinta. Di mana masa itu mungkin sangat jarang kalian lakukan bersama keluarga tercinta kalian.
Atau bernyanyi bersama mengisi waktu. Sebelumnya mungkin jarang, atau bahkan tidak pernah. Karena kehadiran aku, hal itupun tercipta.
Di malam hari kalian merenung. Betapa kecil dan tak berarti apa-apanya diri kalian. Kalian sadari itu. Kesombongan yang ada pun runtuh oleh makhluk seperti aku. Yang hanya berukuran nano meter. Kalian pun lebih sadar akan Sang Maha Kuasa.
Sikap peduli kalian pun muncul. Meskipun ada social distance dan tidak bisa pergi ke mana-mana, namun lewat jari dan hape, kalian bisa mengirim donasi. Saling membantu kepada yang membutuhkan.
Baca Juga: Viral Video Surat Cinta dari Virus Corona untuk Manusia, Bikin Merenung!
Padahal tadinya mungkin kalian kurang peduli. Bahkan cuek. Namun karena merasa sama-sama menderita, jiwa sosial itu muncul.
Saat rumah ibadah ditutup, kalian akan sadar. Bahkan bertnaya, kapan terakhir kali mengunjungi rumah ibadah.
Ya, Tuhan sedang menegur kalian lewat kedatanganku. Tuhan kangen banget sama kalian. Kangen curhatan kalian.
Aku tidak ingin kalian berterima kasih kepadaku. Berterima kasihlah kepada-Nya.Surat cinta dariku ini hanya ingin kalian sadar. Dunia hanya sementara. Tempat persinggahan, bukan tujuan. Rumah kalian yang sesungguhnya adalah akhirat.
Jadi jangan sedih jika kalian dilarang pemerintah pulang kampung gara-gara aku. Itu belum seberapa. Perbanyaklah investasi akhira, bekal untuk pulang kampung yang abadi.
Berkat kesadaran akan sementaranya di dunia, kalian tidak lagi saling menyalahkan. Justru kalian naik level.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Pendidikan Widiyanti Putri vs Sandiaga Uno, Kinerja Jadi Menteri Pariwisata Dibandingkan
-
Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
-
Kumpulan Prompt Gemini AI untuk Foto Prewedding Adat Jawa, Solo, Bali, hingga Modern
-
Integritas Sophan Sophiaan saat Jadi Anggota DPR Dibongkar Andy F. Noya: Batinku Berontak!
-
Siapa Salsa Erwina Hutagalung yang Trending di X?
-
Jepit Rambut Bentuk Pakaian Dalam Wanita Viral di Jepang, Harganya Bikin Dompet Menangis!
-
Dari Mana Saja Sumber Penghasilan Mongol? Duit Rp53 Miliar Raib Dibawa Cagub Korup
-
Perjalanan Mualaf Elizabeth Tjandra Istri Erick Thohir
-
Apa Akun IG Elizabeth Tjandra Istri Menpora Erick Thohir?
-
4 Serum Viva untuk Usia 40 Tahun ke Atas: Samarkan Kerutan, Garis Halus, dan Flek Hitam