Suara.com - Dijuluki Kota Seribu Sungai, Banjarmasin ternyata juga memiliki banyak objek wisata, lho. Beberapa destinasi wisata yang sering dikunjungi oleh wisatawan yaitu, Pasar Terapung Muara Kuin dan Pasar Terapung Lok Baintan.
Para pecinta wisata religi, kalian bisa berkunjung ke Masjid Sultan Suriansyah dan Komplek Makam Pangeran Antasari. Nggak cuma itu, di sini kalian juga bisa wisata kuliner, lho. Berikut deretan makanan khas Banjarmasin yang telah dirangkum oleh Guideku.com dari berbagai sumber.
1. Soto Banjar
Soto yang satu ini beda dengan soto pada umumnya. Jika biasanya beberapa soto di Pulau Jawa dimakan dengan nasi, beda dengan Soto Banjar. Soto Banjar disajikan dengan lontong dan telur kemudian disiram kuah limau yang segar.
Jika ingin mencicipi Soto Banjar, teman-teman bisa mengunjungi Depot Soto Bang Amat di Jalan Banua Anyar No.6 Banjarmasin Timur atau Soto Bawah Jembatan di Jalan Banua Anyar.
2. Amparan Tatak Pisang
Kue basah khas Banjarmasin ini banyak jadi incaran para wisatawan, lho. Punya cita rasa manis, Amparan Tatak Pisang ini wajib kamu coba ketika berkunjung ke Banjarmasin. Nggak sulit untuk mendapatkan kue yang satu ini, di Banjarmasin kalian bisa menemukan Amparan Tatak Pisang di pasar tradisional.
3. Sop Mutiara
Makanan yang satu ini cukup khas di kalangan warga Tionghoa Banjarmasin. Daging ayamnya yang gurih berpadu dengan kuah susu menjadikan Sop Mutiara ini dicari banyak wisatawan. Sayangnya, menu yang satu ini sedikit sulit dicari dan hanya bisa ditemukan di beberapa restoran dan rumah makan Chinese di Banjarmasin.
Baca Juga: Riset Terbaru Ilmuwan Indonesia, Wabah Corona Akan Berakhir September 2020
4. Bubur Baayak
Dinamakan bubur Baayak dikarenakan cara membuatnya yang unik. Makanan khas Banjarmasin yang satu ini hampir mirip dengan Bubur Sum-sum di Jawa. Bubur ini diuat dengan cara dicetak kemudian digoyangkan, itulah sebabnya makanan ini kemudian diberi nama Bubur Baayak (Diayak). Bubur Baayak dibuat dari tepung beras, gula merah dan santan.
5. Nasi Itik Gambut
Makanan khas Banjarmasin yang satu ini berhasil menjadi pusat perhatian para pecinta kuliner bebek. Berbeda dari bebek yang ada di daerah lain, Nasi Itik Gambut menggunakan bumbu merah khas Banjarmasin. Nasi Itik Gambut di Banjarmasin biasanya dibungkus dengan daun pisang.
Selamat wisata kuliner!
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Makna Nama Alif Dalam Bahasa Arab, Panggilan Ruben Onsu di Tanah Suci yang Bikin Haru
-
7 Rekomendasi Skincare Aman untuk Anak 10 Tahun, Bikin Kulit Sehat dan Terawat
-
Ameena Pindah ke Sekolah Elite? Biaya SPP-nya Bisa Tembus Belasan Juta Rupiah
-
Seberapa Kaya Rahayu Saraswati? Keponakan Prabowo Resmi Mundur dari DPR
-
Mengenal Apa Itu Mental Pengemis, Disebut Yudo Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Art Jakarta 2025 Siap Berpameran di JIExpo Awal Oktober 2025
-
5 Aroma Parfum Pria Tahan Lama yang Cocok untuk Pekerja Lapangan
-
Viral di Medsos, Edit Foto Jadi Gantungan Kunci Pakai Aplikasi Apa?
-
5 Rekomendasi Hand Body Lotion Marina: Wangi, Murah, dan Bikin Kulit Cerah
-
Sepatu Lari vs Sepatu Jalan: Kualitas Mempengaruhi Kinerja?