Suara.com - Sejak memutuskan untuk mundur dari anggota senior Kerajaan Inggris dan pindah ke Amerika, nama Pangeran Harry terus disorot.
Bukan cuma dikritik, popularitas Pangeran Harry ternyata juga dikabarkan telah menurun selama beberapa tahun terakhir.
Dilansir laman Daily Star, sebuah survei terbaru menyatakan bahwa mayoritas masyarakat Inggris melihat Pangeran Harry sebagai beban bagi keluarga kerajaan.
Dalam survei YouGov tersebut, hanya 35% dari masyarakat Inggris yang masih menganggap Pangeran Harry membawa dampak positif. Sisanya memandang sang Duke of Sussex sebagai beban.
Hal ini berbeda jauh dari survei pada 2012 silam. Saat itu, 75% masyarakat Inggris memiliki pandangan positif terhadap Pangeran Harry.
Meski begitu, Pangeran Harry bukanlah anggota kerajaan yang paling dibenci. Survei tersebut juga menunjukkan bahwa 80% masyarakat menganggap Pangeran Andrew sebagai beban.
Sekadar informasi, sosok Pangeran Andrew pernah terlibat dalam skandal seks beberapa saat lalu. Akibatnya, ayah dari Putri Beatrice dan Putri Eugenie ini memutuskan mundur dari tugas kerajaan.
Sebaliknya, Ratu Elizabeth II masih menjadi anggota keluarga kerajaan yang paling dicintai rakyat. Meski sudah 25.000 hari bertakhta, Ratu Elizabeth masih dipandang memiliki pandangan positif dari 81% rakyat.
Di posisi selanjutnya, ada Pangeran William, yang disukai oleh 79% rakyat Inggris. Istrinya, Kate Middleton, juga memiliki popularitas sebesar 76%.
Baca Juga: Menantu Ulang Tahun, Ratu Elizabeth Malah Hadiri Acara Lain
Tidak jauh berbeda dari Pangeran Harry, Meghan Markle juga dikabarkan tidak meninggalkan kesan baik di kalangan masyarakat Inggris.
Sebanyak 51% rakyat menganggap Meghan Markle sebagai beban kerajaan, sementara jumlah rakyat yang memandangnya positif hanya 24%.
Meghan Markle sendiri baru-baru ini memberikan sedikit petunjuk di balik alasannya mundur dari keluarga kerajaan. Hal itu diungkapkan Meghan Markle dalam ceramah Girl Up 2020 Leadership Summit.
Meghan merasa dirinya kesulitan memperjuangkan isu-isu penting selama terikat aturan kerjaan. Untuk itu, Meghan dan Harry pun memilih untuk mundur dan memulai kehidupan baru di California, Amerika Serikat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Menjelang 2026, Ini Ulasan Tren Hunian, Ruang Kerja, dan Wellness di Asia
-
Tren Kota Modern di Asia: Mulai dari Bangunan, Teknologi, hingga Gaya Hidup
-
4 Sepatu Lokal Mirip Samba yang Stylish dan Terjangkau Mulai Rp200 Ribuan
-
Katalog Promo Tebus Murah Alfamart Mulai Rp5 Ribu, Cek sebelum Berakhir!
-
6 Cushion dengan Hasil Akhir Velvet Matte untuk Tampilan Halus seperti Beludru
-
5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
-
Daftar Promo Makanan Spesial Akhir Tahun 2025, Hidangan Jepang hingga Kopi Kekinian
-
5 Rekomendasi Sheet Mask Kolagen untuk Samarkan Penuaan Usia 40 Tahun
-
4 Sepatu Lokal untuk Futsal dan Minisoccer yang Lebih Murah dari Adidas
-
Ide Hadiah Tukar Kado untuk Rekan Kerja di Kantor yang Pasti Disukai