Suara.com - Mi pedas berlevel belakangan banyak digandrungi oleh orang-orang terutama pecinta pedas. Rupanya, usaha mi pedas berlevel menginspirasi pedagang ini untuk menjual hal serupa namun dengan harga yang luar biasa murah.
Sebuah akun jejaring sosial TikTok @madiunngemil, membagikan pengalaman menyantap mi pedas berlevel yang cukup unik.
Untuk orang yang lahir di tahun 90an, mungkin sudah tak asing dengan jajanan mi yang disajikan dalam plastik kemasan mi. Dulu, abang penjual mi seperti ini kerap berdagang di depan SD.
Seorang pedagang keliling membuat mi pedas berlevel dengan cara penyajian unik seperti jajanan SD zaman dulu.
Mi ini disajikan dalam kemasan mi instan kemudian pembeli akan diberikan sumpit yang terbuat dari kayu. Pembeli juga dapat menentukan level pedas yang diinginkan mulai dari level 1 sampai level 5.
Harga yang ditawarkan sangat murah, yakni Rp 2 ribu saja perbungkus. Harga ini sama seperti biaya yang dikeluarkan untuk parkir motor ya?
Berjualan dengan sepeda motor yang sudah dimodifikasi untuk berjualan, pedagang mi pedas berlevel ini selalu ramai pembeli.
Saat membeli mi di sini, wajib memakai masker ya. Pasalnya, pada etalase dagangannya tertulis, "mohon maaf, pengguna wajib memakai masker."
Bagi kamu yang ada di Madiun bisa coba mi pedas berlevel seharga uang parkir ini. Bapak pedagang keliling ini berjualan di Sirkuit Bantaran.
Baca Juga: Biar Laris Manis, Ternyata Pedagang Keliling di Bus Lakukan Teori Ini
Hingga Kamis (12/11/2020) unggahan ini sudah ditonton sebanyak 4,8 juta kali dan juga dipenuhi dengan ribuan komentar.
"Zaman SD dulu sering banget makan mi begini," ujar seorang warganet.
Warganet lainnya pun turut memberikan komentar diunggahan ini, "aku heran, kalau beli rasanya enak. Tapi kalau bikin sendiri padahal merk mi-nya sama kok kurang enak ya," ungkap warganet heran.
"Murah banget," kata seorang warganet dengan diakhiri dengan emotikon menangis.
Jadi bagaimana travelers, kalian tertarik untuk mencicipi mi pedas seharga tarif parkir yang sedang viral ini?
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Siswi SMA Cetak Prestasi Nasional Lewat Riset Biolarvasida dari Limbah Dapur
-
Finansial Serba Digital: Praktis Buat Urban, Tantangan Buat Indonesia
-
Skin Booster Bakal Jadi Tren Perawatan Kulit Natural yang Paling Dicari
-
5 Ide Kado Hari Guru Nasional 2025, Sederhana tapi Berkesan
-
5 Cushion yang Bagus untuk Usia 40-an, Garis Halus dan Flek Hitam Tersamarkan
-
5 Cushion dengan SPF 50 untuk Aktivitas Outdoor, Lindungi dari Sinar UV
-
Program Penanaman 1.000 Pohon Gaharu Dorong Ekosistem Industri Berbasis Keberlanjutan
-
7 Rekomendasi Serum Retinol untuk Usia 50 Tahun, Samarkan Tanda Penuaan
-
7 Sunscreen untuk Flek Hitam Usia 70 Tahun ke Atas, Rawat Kulit Tipis
-
Bukan Hanya Tren: Indonesia Pimpin Gerakan 'Slow Fashion' Global di BRICS+ Fashion Summit Moskow