Suara.com - Pengertian selingkuh menurut KBBI berarti suka menyembunyikan sesuatu, kata selingkuh belakangan menjadi kata yang umum. Pemicu selingkuh pun ada beberapa faktor mulai dari soal seksual hingga hal kecil seperti komunikasi.
Selingkuh adalah hal ironis yang pernah kita temui di kehidupan kita, karena pasalnya kita setuju bahwa selingkuh adalah hal yang salah. Namun tetap saja banyak orang di luar sana yang tetap melakukanya.
Apa saja pemicu selingkuh? Lalu bagaimana cara agar terhindar dari perselingkuhan? Simak penjelasannya berikut ini.
Pemicu Selingkuh
Selingkuh dapat terjadi berdasarkan beberapa faktor, berikut adalah faktor-faktor yang memicu terjadinya perselingkuhan:
1. Tidak Adanya Komitmen yang Jelas
Dalam sebuah hubungan komitmen menjadi salah satu instrumen penting yang memiliki pengaruh besar. Dengan adanya komitmen maka semua terlihat jelas, termasuk batasan-batasan yang boleh dilakukan maupun dilarang. Pentingnya sebuah komitmen salah satunya adalah untuk menghindari perselingkuhan
2. Dendam atau Emosi yang Terpendam
Selingkuh bisa juga terjadi karena faktor dendam atau emosi yang tidak tersalurkan dengan baik dan benar, contohnya ketika seseorang memiliki pengalaman buruk tentang selingkuh tidak menutup kemungkinan ia akan mengulang itu semua dengan pasangan barunya. Oleh karena itu pentingnya menyalurkan emosi secara baik dan bijak adalah kunci untuk menghindari selingkuh
Baca Juga: Eks Member Bangga Ayus Berani Akui Selingkuh dengan Nissa Sabyan
3. Adanya Peluang
Dengan adanya kesempatan untuk melakukan selingkuh maka akan membuat perselingkuhan lebih mudah terjadi. Contohnya ketika kamu menjalani hubungan jarak jauh dimana kamu dan pasanganmu terpisah jarak maka normalnya kamu akan mencari aktivitas untuk mengisi waktu luangmu.
Selama kamu mengisi waktu luang contohnya kamu habiskan dengan minum-minum bersama rekan kantor, perselingkuhan bisa terjadi pada saat kamu minum dan menghabiskan waktu bersama partner barumu.
4. Kebutuhan yang TIdak Terpenuhi
Ketika seseorang merasa kebutuhanya tidak merasa kebutuhannya terpenuhi maka orang tersebut memiliki kecenderungan untuk berselingkuh
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
Terkini
-
5 Zodiak Paling Beruntung di Akhir Oktober 2025, Cek di Sini Apakah Kamu Termasuk
-
4 Rekomendasi Sunscreen SPF 50 untuk Pria: Tidak Whitecast, Aktivitas Outdoor Friendly
-
Berapa Tarif Endorse Jule? Kabarnya Ramai Ditinggal Brand usai Geger Isu Selingkuh
-
Geger Isu Raisa Gugat Cerai, Kontroversi Hamish Daud Diungkit Lagi: Open BO sampai Pelecehan
-
Beda Biaya Bariatrik di Indonesia vs Malaysia, Mahal Mana? Nathalie Holscher Pilih Penang
-
Turis di Bali Dilarang Menyentuh Monyet Liar, Ini Alasannya
-
6 Merek Kosmetik Lokal Terbaik Indonesia: Dari Halal hingga Warisan Herbal
-
Menyelam ke Keindahan: Tempat Snorkeling Terbaik di Karimunjawa
-
5 Sarung Terbaik dengan Kualitas Premium untuk Ibadah dan Acara Formal, Mulai Rp100 Ribuan
-
Penerima KIP Kuliah Diduga Tak Layak? Ini Langkah Lapor Resminya ke Kemendikbud