Kisah Wanita yang Mantap Polisikan Pacar gara-gara Sering Dipaksa Olahraga

Suara.com - Seorang wanita berusia 24 tahun melapor ke polisi karena sikap sang pacar kelewat abusive. Ia mengaku sering dipaksa untuk melakukan banyak hal kurang masuk akal, termasuk selalu disuruh untuk bangun pagi dan olahraga.

Sekilas terdengar biasa saja, ya? Tapi, paksaan olahraga ini adalah "pintu" untuk kelakuan kejam lain dari pacar wanita ini. Sang pacar menyebutkan bahwa semua hal itu harus dilakukan pasangannya sebagai bentuk cinta.

Dilansir Harian Metro, wanita yang hanya ingin dikenal sebagai May itu selalu dipaksa bangun jam 05:30 pagi untuk olahraga. Pacar May mengklaim bahwa olahraga ini dilakukan untuk menjaga bentuk tubuhnya.

Namun, sang pacar lantas bertindak semakin keterlaluan dengan meminta May mengirim foto telanjang untuk melihat hasil olahraganya. May juga diminta untuk mengirim video bukti dirinya sedang melakukan olahraga.

"Rekaman video saya melakukan olahraga harus dikirim setiap hari sebagai bukti. Kalau saya telat bangun atau gagal mengirim video, saya akan dimarahi. Bahkan saya diminta mengirim video telanjang sehingga dia bisa mengevaluasi kefektifan hasil olahraga itu," kata May dilansir Harian Metro, Selasa (13/4/2021).

Pacar May yang berusia 31 tahun itu pun berubah kian manipulatif dan berani. Hingga akhirnya May dipaksa untuk meminjang uang sebesar 3000-200.000 Ringgit atau sekitar nyaris Rp11-35 juta.

"Saya dibujuk untuk meminjam uang ke rentenir ilegal atau dikenal sebagai ah long mulai Januari kemarin. Saya diperintah untuk meminjam 3000 Ringgit dari ah long dan nantinya semua uang itu diberikan ke dia. Saya bodoh saat menuruti permintaannya untuk meminjam 200 ribu Ringgit lagi di ah long," lanjut May.

Tidak sampai di situ saja, pria ini enggan melunasi hutangnya dan justru meminta May untuk membayarnya. Ia memanfaatkan video May telanjang untuk memaksa sang kekasih melunasi hutangnya.

Jelas May tidak tahan dengan semua perlakukan sang pacar hingga memutuskan untuk melapor ke Banting Police Station, Selangor, Malaysia. Atas kasus ini, kepolisian setempat meminta untuk memastikan latar belakang pasangan sebelum menjalin kasih.

Baca Juga: Pendeta Beri Kejutan Mengharukan saat Anaknya yang Muslimah Menikah

May sendiri mengenal pacarnya sekitar bulan Mei 2020 kemarin. Keduanya mulai berbincang setelah sama-sama memiliki ketertarikan pada dunia e-sport (electronic sports).