Suara.com - Lele merupakan salah satu jenis ikan yang banyak digemari sebagai sajian makanan. Dahulu budidaya lele identik menggunakan empang yang cukup luas dan tak terlalu modern.
Perbandingan budidaya ikan lele dulu dan sekarang bisa dibilang cukup mencolok. Hal ini dibagikan melalui akun TikTok @sangkutifarm.
Di awal video, tampak gambaran kolam lele zaman dulu yang berada di tanah lapang. Kolam lele tersebut tampak memiliki air dengan warna yang gelap.
Bahkan, video tersebut juga menunjukkan adanya toilet yang dibangun di atas kolam lele. Kemudian, gambaran peternakan lele yang lebih modern pun ditunjukkan.
Kolam lele yang lebih modern tersebut berada di sebuah halaman luas dan dibentuk kolam-kolam lingkaran dalam jumlah banyak.
Sejumlah orang dulunya biasa memberi makan lele dengan ayam. Sedangkan sekarang, lele-lele yang dibudidaya diberi makan pelet ikan tinggi protein.
Selain itu, jika dulu lele dijual langsung di pasar, sekarang penjualan bisa dilakukan secara daring. Produk lele yang dihasilkan pun lebih beragam.
Lele yang dijual saat ini tidak hanya dalam bentuk ikan mentah. Ada pula dalam bentuk makanan beku, fillet, dan juga olahan lainnya. Lele-lele tersebut dikemas dengan rapi, higienis dan tentunya menarik.
Video ini berhasil menarik banyak perhatian warganet. Ribuan komentar memenuhi unggahan ini.
Baca Juga: Petani Ikan Milenial Bisa Dapat Untung Rp 7 Juta/Bulan, Berminat?
"Lele sekarang udah premium ya," komentar seorang warganet.
Warganet lainnya ikut berkomentar. "Perlelean aja udah glow-up. Masa kamu nggak," ujar warganet ini.
"Mantap lelenya jadi lebih higienis dan naik kelas," tulis warganet lainnya di kolom komentar.
Sementara itu, hingga Sabtu (29/5/2021), video ini sudah ditonton sebanyak lebih dari 1 juta kali di TikTok. Bagaimana pendapat Anda tentang lele zaman dulu dan sekarang?
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Cium Wanginya, Auto Kangen Putih Abu-abu: 7 Parfum Jadul Legendaris Ini
-
Makna Nama Alif Dalam Bahasa Arab, Panggilan Ruben Onsu di Tanah Suci yang Bikin Haru
-
7 Rekomendasi Skincare Aman untuk Anak 10 Tahun, Bikin Kulit Sehat dan Terawat
-
Ameena Pindah ke Sekolah Elite? Biaya SPP-nya Bisa Tembus Belasan Juta Rupiah
-
Seberapa Kaya Rahayu Saraswati? Keponakan Prabowo Resmi Mundur dari DPR
-
Mengenal Apa Itu Mental Pengemis, Disebut Yudo Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Art Jakarta 2025 Siap Berpameran di JIExpo Awal Oktober 2025
-
5 Aroma Parfum Pria Tahan Lama yang Cocok untuk Pekerja Lapangan
-
Viral di Medsos, Edit Foto Jadi Gantungan Kunci Pakai Aplikasi Apa?
-
5 Rekomendasi Hand Body Lotion Marina: Wangi, Murah, dan Bikin Kulit Cerah