Suara.com - Makan daging menjadi kebiasaan umum umat Muslim saat perayaan Iduladha. Beragam jenis masakan berbahan dasar daging kurban dibuat dan disajikan, mulai dari rendang, sate, gulai, atau sekadar digoreng untuk disantap dengan nasi panas.
Akan tetapi pada beberapa orang, mengonsumsi daging merah bisa berdampak buruk pada kesehatan.
Dikutip dari Alo Dokter, daging merah sebenarnya merupakan sumber protein, zat besi, vitamin, serta mineral yang baik bagi tubuh. Namun bila terlalu banyak dikonsumsi, daging merah justru bisa menimbulkan risiko bagi kesehatan.
Banyak penyakit yang bisa muncul akibat sering mengonsumsi daging merah, antara lain kanker usus besar, kanker pankreas, kanker payudara, penyakit jantung, dan diabetes.
Bukan hanya seberapa banyak konsumsi daging, tapi cara pengolahan juga sangat berpengaruh terhadap kadar nutrisi yang bisa masuk ke dalam tubuh.
Karena itu, dilansir dari Saudi German Health, berikut enam tips mengonsumsi daging merah dengan sehat.
1. Buang lemak sebanyak mungkin sebelum memasak daging.
2. Daging rebus lebih sehat daripada daging goreng. Kombinasi lemak dan protein dalam makanan yang sama membuat sulit untuk dicerna dan menyebabkan banyak gejala GIT seperti, gangguan pencernaan, jantung terbakar, juga mual.
3. Tambah sayuran dalam olahan daging. Seperti, kentang, wortel, kacang polong, maupun brokoli. Sayuran punya peran penting untuk pencernaan yang sehat dan penyerapan lemak.
Baca Juga: Gampang! 5 Cara Hilangkan Bau Daging Kurban Idul Adha 2021
4. Sebaiknya pilih bagian yang mengandung sedikit lemak dibandingkan bagian lainnya. Misalnya bagian leher dan paha.
5. Daging panggang memang lebih sehat untuk tubuh. Tetapi juga harus meminimalkan ukuran potongan daging untuk membatasi waktu paparan panas.
Lemak pada daging juga harus dihilangkan untuk menghindari jatuh di atas bara dan mencegah pembentukan zat berbahaya.
Disarankan untuk membumbui daging dengan menambahkan cuka dan lemon sebelum dipanggang untuk mengurangi pembentukan zat berbahaya tersebut.
6. Hindari konsumsi daging yang berlebihan agar tidak menyebabkan banyak masalah kesehatan seperti asam urat, penyakit kardiovaskular, peningkatan kadar kolesterol, dan lainnya. Rata-rata konsumsi daging tidak boleh melebihi 75-100 gram setiap hari.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
-
Cheese Eat Up! Penutup Manis Kampanye Keju Prancis di Indonesia, Sentuhan Eropa di Jajanan Nusantara
-
7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
-
Jejak Digital Gus Elham Yahya Ngomong 'Cabul' saat Dakwah Juga Viral
-
5 Casio Klasik Paling Populer: Desain Timeless, Cocok buat Mahasiswa dengan Budget Terbatas
-
Jepang Punya Pilihan Kuliner Halal, Wisatawan Tak Perlu Ragu Lagi Cicipi Hidangan Autentik
-
5 Jam Tangan Original Murah Ada Fitur Alarm dan Water Resistant
-
7 Day Cream Mengandung Anti Aging untuk Usia 30-an, Cegah Penuaan Lebih Awal!
-
3 Sumber Kekayaan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
-
Kolaborasi Kunci Sukses: Bagaimana 'Co-Branding 5.0' Mendorong Kebangkitan Sektor Pariwisata RI