Suara.com - Iklan produk perawatan dan kecantikan mendapat sorotan dari pemerintah China, yang mengklaim banyak dari iklan yang disebut menipu pembeli.
People's Daily, surat kabar milik pemerintah China mengatakan penertiban iklan tentang operasi, prosedur dan perawatan kecantikan adalah hal yang penting dan mendesak. Sebab, sejumlah iklan membuat klaim yang berlebihan atau palsu.
Menurut surat kabar tersebut, iklan dan promosi semacam itu bertebaran di mana-mana, dari poster di halte bus dan kereta bawah tanah hingga promosi di media sosial dan acara televisi.
"Iklan kecantikan medis sangat meresap," tulis People's Daily di lamannya.
Surat kabar itu mengatakan sejumlah iklan mengaitkan ketampanan dengan "kualitas tinggi", "ketekunan" dan "kesuksesan", mengarang cerita tentang "operasi plastik mengubah nasib seseorang", dan mendistorsi persepsi publik tentang estetika.
Kritik terhadap bisnis ini muncul setelah pemerintah China bertindak keras terhadap beberapa sektor industri, dari teknologi hingga pendidikan dan properti.
Tindakan itu dilakukan untuk memperkuat kontrol pemerintah atas sektor ekonomi dan masyarakat yang berkembang secara tak terkendali selama bertahun-tahun .
Pengaturan sejumlah sektor bisnis oleh pemerintah telah memicu kekhawatiran investor tentang sektor mana lagi yang akan ditertibkan.
Pada Agustus, regulator pasar China menyusun pedoman untuk mengatur praktik periklanan di sektor estetika medis karena dinilai telah memicu kecemasan orang tentang penampilan mereka.
Baca Juga: Universal Studios Beijing Akan Dibuka, Tiketnya Ludes dalam Waktu 1 Jam
Permintaan layanan operasi plastik atau perawatan estetika medis meningkat pesat di China dalam beberapa tahun terakhir.
Operasi untuk membuat mata lebih lebar atau hidung lebih tinggi, termasuk di antara layanan yang paling populer.
Namun, para penyedia layanan dikritik karena gagal memperingatkan klien mereka tentang adanya risiko dalam operasi semacam itu.
Seorang pemengaruh di media sosial berusia 33 tahun pada Juli meninggal akibat komplikasi, setelah menjalani operasi sedot lemak yang gagal.
Berita Terkait
-
Sociolla Award Rilis 100 Produk Kecantikan Pilihan, Teruji oleh Pengguna Asli
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
5 Drama China Tayang Oktober 2025, Ada Fated Hearts yang Dinantikan
-
Brand Eropa Gusar, Invasi Mobil China Mulai Makan "Korban"
-
Profil Song Yiren, Aktris China yang Dikaitkan dengan Kematian Yu Menglong
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
Terkini
-
Bahlil Duduk di Kursi Ketua Dewan Pembina, Apa Itu Organisasi Pemuda Masjid Dunia?
-
Sunscreen Daviena Apakah Bikin Jerawatan? Intip Kandungan dan Harga Aslinya
-
Besok Hari Kesaktian Pancasila, Anak Sekolah Libur atau Tidak?
-
Media Luar Negeri Ikutan Heboh: Ini 7 Fakta Robohnya Gedung Pondok Pesantren Al Khoziny
-
6 Daftar Profesi yang Diragukan Publik, Politisi Urutan Teratas?
-
Berapa Total Uang Pensiun Sri Mulyani sebagai Mantan Menteri Keuangan?
-
Tren Jadi Konten Kreator Bikin iPhone Tak Resmi Laris, Tapi Hati-Hati Risiko di Baliknya
-
Makna Bunga Lily of The Valley yang Dipilih Selena Gomez untuk Pernikahan dengan Benny Blanco
-
Pidato Kahiyang Ayu di Mandailing Natal Viral Dapat Kritikan Pedas: Singkat, Padat, dan Melet?
-
Sociolla Award Rilis 100 Produk Kecantikan Pilihan, Teruji oleh Pengguna Asli