Suara.com - Bekasi merupakan salah satu daerah di Jabodetabek yang dikenal memiliki cuaca panas. Salah satu penyebabnya, Bekasi merupakan kawasan industri yang besar, bahkan termasuk yang terbesar di ASEAN. Laju urbanisasi di kawasan Bekasi, mungkin membuat budaya dan makanan khas Bekasi agak terlupakan. Untuk mengingatkan kembali, simak beberapa makanan khas Bekasi yang mirip dengan makanan khas Betawi berikut ini.
Daftar Makanan Khas Bekasi
Dari namanya, nama makanan khas Bekasi ini memang unik. Makanan ini terbuat dari bahan ikan gabus yang paling banyak dibudidayakan di Bekasi. Jika Anda berada di Bekasi, salah satu makanan olahan ikan gabus ini wajib dicicipi.
Ikan gabus goreng, dimasak dengan kuah bumbu hitam yang memiliki cita rasa pedas. Mungkin tampilannya agak mirip seperti rawon, hanya saja komponen utamanya bukan daging sapi, namun ikan gabus. Anda masih dapat menemui gabus pucung ini di beberapa restoran dan hotel yang ada di Bekasi.
Kue legendaris yang masih ada di Bekasi ini juga disebut sebagai kue cincin. Kue basah khas Bekasi ini lebih mudahnya disebut sebagai donatnya orang kampung.
Kue Jalabia dibuat dari olahan tepung ketan, tepung beras, kelapa parut dan gula merah. Hal yang membuat kue jalabia berbeda dengan daerah lain seperti Subang adalah, adanya baluran gula merah hangat yang menciptakan rasa manis gurih.
Baca Juga: 8 Makanan Khas Lombok yang Bikin Kangen, Ada Bebalung sampai Sate Bulayak
Kue manis lain yang perlu Anda coba adalah kue akar kelapa. Bahan utamanya tidak sesuai namanya, akar kelapa. Kue akar kelapa diracik dari campuran tepung, kelapa parut, dan tepung ketan.
Adonan kue kemudian dibentuk mirip dengan akar kelapa. Cita rasa kue akar kelapa yang gurih berasal dari kelapa parut. Makanan khas Bekasi ini cocok disantap bersama secangkir teh atau kopi di pagi hari.
Makanan khas Bekasi ini bentuknya mirip dengan kue putu yang biasanya dijajakan keliling. Bahan pembuatannya mirip kue putu, mulai dari tepung beras, gula merah, dan kelapa parut. Tepung beras yang digunakan digiling kasar sehingga teksturnya lebih keras dibanding kue putu.
Kue dongkal ini dikukus bersama gula merah cair dalam wadah berbentuk kerucut. Saat dihidangkan, kue dongkal dipotong-potong dari bentuk aslinya yang mirip seperti nasi tumpeng. Enak dinikmati dalam keadaan hangat.
Bir Pletok
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Digital Jadi Senjata Utama, Mengubah Cara Anak Muda Memilih Rumah
-
5 Cara Bikin Usaha Kuliner Makin Moncer: Branding Sampai Pengiriman Super Cepat
-
5 Lipstik Transferproof Wardah untuk Berbagai Acara, Tahan Lama Meski Dipakai Seharian
-
Apa yang Harus Dilakukan Bila Terjadi Gempa? Ini Panduan Lengkap agar Tetap Aman
-
5 Sifat Red Flag Zodiak Gemini, Pantes Alyssa Daguise Bersyukur Anaknya Kelak Bukan Gemini!
-
Promo Indomaret 27 November - 10 Desember 2025, Cek Daftar Diskonnya di Sini!
-
5 Pensil Alis Anti Luntur, Ada yang Wudhu Friendly untuk Muslimah
-
Biaya Hidup Melonjak, Mengapa Bantuan Living Cost Penting bagi Mahasiswa di Yogyakarta?
-
Kejutan Kuliner: Siapa yang Menguasai Daftar Restoran Terbaik 2025?
-
5 Body Lotion Saset yang Mencerahkan, Praktis Dibawa Kerja dan Traveling