Jika kucing Anda merasa sakit, dia mungkin tidak mau makan. Beberapa kandungan obat yang diberikan mungkin membuat kucing kurang tertarik pada makanan. Cobalah menghangatkan makanannya atau menambahkan sedikit tuna untuk meningkatkan baunya dan membuatnya lebih tertarik untuk makan. Namun saat kucing mendekati waktu kematiannya, Anda mungkin tak bisa membujuknya makan sama sekali.
4. Tidak Mau Minum
Kucing yang sakit sering tidak tertarik untuk minum, yang dengan cepat menyebabkan dehidrasi. Jika kucing Anda masih makan, tingkatkan asupan cairannya dengan memberi makan makanan kaleng dan/atau menambahkan air ke makanannya. Memaksa kucing untuk minum terlalu banyak air bisa menyebabkan air turun ke trakea dan masuk ke paru-parunya, akibatnya tersedak dan bahkan pneumonia aspirasi.
5. Kucing lesu dan tidak banyak melakukan aktifitas
Mendekati akhir hidupnya, kucing mungkin akan kurang aktif tau cenderung lesu. Dia akan tidur lebih dan mungkin lemah ketika bangun. Beberapa kucing mungkin juga tampak depresi dan lesu.
6. Mobilitas Berkurang
Kucing dewasa sering mengalami penurunan mobilitas karena kehilangan otot dan nyeri akibat radang sendi atau lainnya. Dimulai dengan sesuatu yang kecil seperti tidak bisa lagi melompat ke meja dapur, sulit naik tangga dan bahkan tidak bisa masuk dan keluar dari kotak pasir yang tinggi.
7. Perubahan Perilaku
Kucing dapat menunjukkan berbagai perubahan perilaku saat mereka hampir mati. Perubahan bervariasi setiap kucing, tetapi yang penting adalah bahwa perilakunya memang telah berubah.
Baca Juga: Kucing Disiram Air Panas Hingga Alami Luka Serius, Warganet: Jahat Banget
Beberapa kucing akan menjadi lebih tertutup, dan mungkin rewel dan lebih mudah tersinggung (ini mungkin karena rasa sakit atau disfungsi kognitif). Kucing yang lain bisa menjadi lebih ramah dan lengket, ingin selalu dekat dengan Anda.
8. Disfungsi kognitif mirip demensia pada manusia juga kemungkinan dialami oleh kucing.
Kucing-kucing ini mungkin berkeliaran di rumah pada malam hari dan menjadi lebih vokal atau berisik dari biasanya. Mereka juga bisa tampak bingung atau tersesat di lingkungan yang akrab untuknya.
9. Penampilan tidak terawat
Ketika merasa kurang enak badan, anabul biasanya akan jarang merawat tubuhnya.
Hal ini menyebabkan bulunya berminyak dan tampak berantakan. Kucing berbulu panjang dapat menjadi kusut, terutama di bagian belakang, perut, dan di belakang telinga. Kucing Anda mungkin juga memiliki ketombe yang berlebihan dan kulit terkelupas.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
Terkini
-
5 Eye Cream dengan Kandungan Kafein, Atasi Mata Panda
-
10 Cushion Murah untuk Makeup Wisuda Sendiri, Flawless Tanpa MUA
-
Cari Physical Sunscreen yang Gak Bikin Wajah Abu-Abu? Ini 5 Pilihan Mulai Rp60 Ribuan
-
Berkaca dari Erupsi Semeru, Ini Tindakan yang Wajib Dilakukan saat Gunung Api Meletus
-
5 Rekomendasi Face Wash Gentle di Indomaret, Harga Murah Meriah
-
Benarkah Gunung Semeru Adalah Paku Pulau Jawa? Inilah Sejarah dan Legendanya
-
Apakah Keajaiban Sejarah Desa Majapahit di Mojokerto Akhirnya Terungkap?
-
Lipstik Waterproof yang Bagus Merek Apa? Berikut 5 Rekomendasinya
-
5 Rekomendasi Bedak di Indomaret yang Anti Dempul, Bikin Kulit Halus Natural
-
30 Ucapan Hari Anak Sedunia 20 November, Tebar Energi Positif