Suara.com - Pariwisata Bali bukan hanya banyak digandrungi wisatawan lokal, tapi juga populer secara internasional. Bahkan mungkin tak sedikit turis asing lebih mengenal nama Bali daripada Indonesia sebagai negara.
Dari banyak destinasi di daerah lain, Bali memang seolah magnet bagi Indonesia untuk mendatangkan turis asing yang pada akhirnya akan bermanfaat bagi devisa negara.
Oleh sebab itu, pemulihan pariwisata Bali yang terpuruk selama pandemi Covid-19 terus dipercepat agar perekonomian di Pulau Dewata itu juga bisa kembali bangkit.
"Dari kondisi sebelum pandemi, pada 2019, kontribusi devisa di Bali mencapai Rp 89 triliun atau berkontribusi 30 persen dari industri pariwisata secara nasional," kata Ketua Indonesia Marketing Association (IMA) Suparno Djasmin dalam konferensi pers virtual, Selasa (15/3/2022).
Pada 2019 tercatat jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali lebih dari 6,3 juta orang. Suparno mengatakan, sebanyak 37,5 persen wisatawan mancanegara itu masuk ke Bali melalui bandara I Ngurah Rai.
"Jadi kita melihat betapa pentingnya Bali bagi pariwisata nasional. Namun kondisi tersebut berubah ketika terjadi pandemi. Kedatangan wisatawan mancanegara ke Bali turun dari 6,3 juta pada 2019 menjadi hanya 1 juta di 2020 bahkan sangat rendah di tahun 2021. Karena tahun 2020 masih ada bulan normal Januari sampai Maret," tuturnya.
Penurunan jumlah wisatawan itu tentu juga berdampak ke aspek lain, termasuk okupansi hotel. Pada 2020, okupansi hotel atau jumlah tamu yang menginap hanya tersisa 15 persen dari kapasitas. Semakin turun menjadi 13 persen pada 2021.
Penularan Covid-19 yang bisa dikendalikan dibarengi dengan tingkat vaksinasi yang dipercepat, menurut Suparno turut mempengaruhi kepercayaan wisatawan untuk kembali berlibur.
Selain itu, pelonggaran sejumlah aturan, seperti bebas visa, penghapusan karantina bagi turis asing juga pencabutan syarat tea antigen maupun PCR bagi pelaku perjalanan domestik juga meningkatkan mobilitas orang ke Bali.
Baca Juga: Ular Sanca Masuk Rumah Warga Jalan Imam Bonjol Denpasar Saat Tengah Malam
"Kebijakan ini sangat baik dari pemerintah pusat dalam mendorong ekonomi khususnya tourism di Bali untuk mempercepat recovery," ujarnya.
Berita Terkait
-
Dari Safari ke Laut: Nikmati Dua Wajah Indah Bali dalam Satu Perjalanan
-
Mengintip Tren Terbaru: Mengapa Perjalanan Mewah Kini Makin Diminati Wisatawan Indonesia?
-
Melanie Subono Sentil Keras Mason Elephant Park Bali: Gajah Ditunggangi dan Dijadikan Kanvas Lukis
-
Niatnya Bikin Konten Nakal di Bali, Bintang OnlyFans Ini Malah Berakhir Didenda dan Dideportasi
-
Melalui Kolaborasi Global di Bali, BKSAP Dukung Penguatan Diplomasi Ekonomi Biru Berkelanjutan
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
7 Sepatu Trail Running Indonesia Ini Punya Bantalan Nyaman Mirip Hoka Ori Versi Low Budget
-
Wajib Coba! Rekomendasi Moisturizer Viva untuk Kulit Berminyak Usia 30 Tahun ke Atas
-
5 Sabun Cuci Muka untuk Jerawat di Apotek K24, Mulai Rp 16 Ribuan
-
Misteri Micellar Water: Kenali Kandungan, Manfaat, dan Cara Pemakaiannya
-
5 Moisturizer Anti Aging Ibu Rumah Tangga, Kulit Kencang Kerutan Hilang
-
6 Shio Paling Beruntung 17 Desember 2025, Waktunya Panen Hasil Kerja Keras
-
Berapa Harga Saham GOTO? Komika Yudha Keling Pakai 1.412.025 Lembar sebagai Mahar
-
Skor Bahasa Inggris Indonesia Masih Rendah, Pembelajaran Humanis Jadi Kunci di Era AI
-
6 Jam Tangan dengan GPS dan Pemantau Jantung untuk Aktivitas Olahraga
-
8 Hewan Paling Mematikan yang Bisa Membunuh dalam Hitungan Menit