Suara.com - Aktris Happy Salma terjun dalam bisnis perhiasaan bernuansa etnik dengan nama Tulola. Belum lama ini, Tulola meluncurkan koleksi perhiasan terbaru yaitu 'Jiwa Penuh Sinar', yang bertajuk Ketenangan Jiwa.
Pada koleksi perhiasan ini, Happy Salma selaku Founder Tulola bersama Co-Founder-nya Franka Franklin Makarim, bekerjasama dengan seniman ukir keris asal Desa Taro, Gianyar, Bali, I Made Pada.
Nama I Made sudah cukup terkenal, karena berdedikasi lebih dari 35 tahun dalam seni ukir emas dan perak untuk perhiasan Barong Suci, Keris dan Pratima atau benda sakral di berbagai Pura di Bali.
Namun alih-alih mengukir keris atau benda sakral di koleksi Ketenangan Jiwa, ia mengukir berbagai perhiasan yang bisa menenangkan jiwa, seperti brooch, sirkam, cuff, dan anting edisi terbatas.
Happy Salma menceritakan bagaimana ia dan Franklin tergugah dengan cerita I Made dalam berkarya dan mengukir kesenian, yang membutuhkan ketenangan jiwa dan raga.
"Jadi beliau itu bilang kalau untuk membuat karya tidak bisa terburu-buru, dan butuh pikiran jiwa yang tenang bahkan bermeditasi, sebelum inspirasi seni itu datang dengan sendirinya menyusup di antara ketenangan jiwa I Made," jelas Happy Salma saat konferensi pers di Savyavasa, Jakarta beberapa waktu lalu.
Itulah sebabnya, perhiasan yang dikeluarkan dan dirilis Tulola butuh waktu dalam pembuatannya. Bahkan kata Happy rerata untuk satu perhiasan butuh waktu hingga satu bulan.
Adapun proses pembuatan koleksi perhiasan Ketenangan Jiwa di Studio studio I Made terbilang istimewa dan unik, karena berbeda dengan teknik yang telah dikerjakan Tulola selama ini.
Memadukan unsur bahan alami dan menggunakan motif tradisional, namun teknik warisan leluhur yakni menatah, yang digunakan adalah teknik yang sama, yang digunakan untuk membuat ukiran emas dan perak di Barong Suci, Keris, atau Pratima.
Baca Juga: Hari Raya Nyepi, Ini 5 Artis Cantik Indonesia Beragama Hindu, Ada Sosok Tak Diduga
Adapun proses pembuatan 100 persen hand made alis pengerjaan tangan. Lalu pada beberapa koleksi ada pula yang dilengkapi batu ruby dan orang crystal untuk ditambahkan.
Apalagi setelah selesai dari I Made, perhiasan ini kembali dilapisi emas 18 karat, serta menambahan mutiara, batu white crystal, dan batu amethyst untuk koleksi brooch, cuff, dan sirkam.
Bagi yang penasaran dan ingin melihat koleksi Ketenangan Jiwa, bisa menghadiri event Pustaka Tulola, dari 24 hingga 26 Maret 2022 di Savyavasa, Jakarta.
Namun, koleksi ini juga dapat dipesan di seluruh butik Tulola Jewelry dengan sistem pre-order dengan jumlah yang sangat terbatas.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Flek Hitam Sudah Muncul di Usia 30-an? Ini 5 Rekomendasi Moisturizer Untuk Menghilangkannya
-
5 Sunscreen Pria Bebas Whitecast: Aman untuk Aktivitas Padat Seharian
-
Siapa Lintang? Perempuan yang Dikaitkan dengan DJ Bravy
-
3 Shio Paling Beruntung 23 Oktober 2025, Ada Rezeki yang Datang Tak Terduga
-
Ramalan Zodiak 23 Oktober 2025: Aries, Taurus, dan Leo Termasuk Beruntung
-
Terpopuler: AQUA Tersandung Kontroversi, Raisa Gugat Cerai Hamish Daud?
-
Apa Itu Air Akuifer? Ramai Diperbincangkan Usai Viral Sidak AQUA
-
Bikin Kulit Glowing Itu Nggak Susah, Cukup Lakukan 3 Kebiasaan Sederhana Ini!
-
Empat Kunci, Satu Pintu: Merayakan Persaudaraan Lintas Iman dan Keberagaman
-
Tradisi Bertemu Inovasi: Ritual Kecantikan Modern dari Filosofi Teh Bangsawan