Suara.com - Tranplantasi rambut atau dikenal juga dengan cangkok rambut kerap dipilih banyak orang untuk mengatasi masalah kebotakan. Transplantasi rambut sangat diminati karena hasilnya yang natural dan minim efek samping.
Lantaran hanya akar rambut yang dicangkok, rambut tentu tidak akan langsung panjang. Agar hasilnya lebih maksimal, perawatan bisa diiringi dengan terapi Platelet Rich Plasma atau PRP.
"Terapi PRP itu kita ambil growth vektor dari darah pasien kemudian disuntik ke daerah donor dan yang ditaman. Itu akan memengaruhi proses pertumbuhan rambut," kata dokter ahli transplantasi rambut dr. Cintawati Farmanina, Mbio (AAM) ditemui di Klinik Farmanina di Tebet, Jakarta, Selasa (25/5/2022).
Ia menjelaskan bahwa rambut yang ditranplantasi baru akan mulai terlihat lebat pada bulan kelima. Sementara 1-4 bulan pertama, terjadi fase syok lose di mana rambut menjadi rontok.
Apabila diiringi dengan terapi PRP, fase pertumbuhan rambut akan diperbaiki. Plasma yang disuntikan ke kulit kepala itu akan menarget sel akar rambut untuk diregenerasi agar lebih cepat tumbuh.
Hasilnya akan membuat satu akar yang awalnya hanya tumbuh satu helai rambut, bisa jadi 2-3 rambut.
"Fase rambut itu ada tiga, pertumbuhan atau anagen, bertahan, dan fase rontok. Terapi PRP itu untuk mempercepat fase anagen, melambatkan fase bertahan, dan fase rontok dihilangkan. Rambut yang rusak juga diperbaiki oleh growth vektor," jelasnya.
Terapi PRP juga bisa dilakukan sebelum tranplantasi rambut dilakukan. Tindakan itu biasanya dilakukan pada pasien dengan kondisi area donor rambut yang masih bermasalah, seperti mudah rapuh.
Tujuan terapi untuk lebih dulu menguatkan akar rambut yang nantinya akan dipindahkan ke area yang akan ditanam.
Baca Juga: Dapat Memicu Kerontokan Rambut dan Menyebabkan Kebotakan, 4 Hal Ini Bisa Jadi Alasannya
"Otomastis kalau akar rambut lebih baik saat dipindahkan bisa lebih baik juga," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
Terkini
-
10 Pendakian Seru di Indonesia yang Wajib Dicoba oleh Pencinta Alam
-
7 Poin Penting Petisi Batalkan Pelaksaan TKA 2025 yang Dapat 160 Ribu Tanda Tangan
-
Apa Itu International Baccalaureate? Kurikulum Elite yang Bakal Dipakai Sekolah Garuda
-
Siapa Theodore Kwan? Ini Fakta Menarik Bocah 7 Tahun Ikut Kuliah Kimia di Kampus Top NTU
-
4 Zodiak Paling Sering Lakukan Silent Treatment, Diamnya Bikin Pasangan Frustrasi!
-
Ketika Desain Interior Ikut Tampil Modis di Panggung Fashion
-
Petualangan 24 Jam di Big Bad Wolf 2025: Pesta Buku Raksasa yang Tak Boleh Dilewatkan!
-
Pelihara Kucing Benarkah Bisa Jadi Obat Anti Stres? Ini Kata Pakar dan Pemilik Anabul
-
Berapa Bayaran Amanda Manopo Per Episode? Enteng Jajan di Ojol Habis Rp215 Juta
-
Promo Superindo Hari Ini: Panduan Lengkap Belanja Hemat 27-30 Oktober 2025