Suara.com - Anggota DPD asal NTT, Angelo Wake Kako meminta polisi untuk tidak melakukan tindakan represif terhadap para pelaku bisnis wisata yang melakukan aksi mogok menentang kenaikan tarif masuk ke dalam Pulau Komodo dan Pulau Padar, Kawasan Taman Nasional Komodo, Manggarai Barat.
"Aparat keamanan tidak boleh lakukan tindakan represif, karena unjuk rasa itu dilindungi undang-undang," kata Angelo ketika dihubungi dari Labuan Bajo, Senin malam (1/8/2022).
Hal itu dia sampaikan menyikapi dugaan kekerasan yang dilakukan aparat keamanan saat pelaku pariwisata melakukan aksi di dekat Bandara Komodo Labuan Bajo.
Dia menyebut foto dan video yang beredar menunjukkan bentrok antara pelaku massa aksi dan pihak pengamanan sehingga beberapa aktivis pariwisata mengalami luka pada bagian kepala dan pelipis. Selain itu, tiga aktivis ditahan oleh pihak kepolisian.
Oleh karena itu, Angelo meminta pihak pengamanan tidak melakukan tindakan kekerasan yang bersifat represif terhadap pelaku pariwisata. Dia pun memberikan apresiasi atas aksi yang dilakukan oleh pelaku pariwisata secara damai.
Selanjutnya menyikapi kebijakan kenaikan harga tiket yang menjadi penyebab aksi dari pelaku pariwisata itu, Angelo berharap adanya sosialisasi untuk menyamakan persepsi tentang biaya konservasi yang disebut oleh Pemerintah Provinsi NTT sebesar Rp3,75 juta per orang per tahun.
Dia mendorong PT Flobamora sebagai Badan Usaha Milik Daerah untuk bergerak pula dalam rantai pasok kebutuhan pariwisata Labuan Bajo.
"PT Flobamor harus bisa hubungkan petani dengan pasar pariwisata Labuan Bajo untuk keberlangsungan petani di Flores," kata Angelo. [Antara]
Baca Juga: Tiket ke Pulau Komodo Selangit, Pengelolaan Situs Warisan Dunia Bukan Cuma Soal Tarif
Berita Terkait
-
MMS Land Cari Peruntungan di Labuan Bajo Lewat Hotel Mewah
-
Seaside Market Mawatu, Cerita Baru Tentang Labuan Bajo
-
Labuan Bajo Bukan Cuma Komodo! Ini Pesona Permata Tersembunyi di Pulau Flores
-
Permintaan Layanan Darurat Meningkat 40% saat Musim Hujan
-
Upah Buruh Naik Cuma Rp50 Ribu, Tunjangan DPR Ratusan Juta; Said Iqbal Sebut Akal-akalan Pemerintah
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
5 Bahan Skincare Terbaik untuk Atasi Kerutan Rekomendasi Ahli, Cek Dulu Sebelum Beli!
-
7 Sepatu Adidas Ini Diskon 50% saat Black Friday, Mulai Rp400 Ribuan
-
6 Shio Paling Beruntung Besok 28 November 2025, Kamu Salah Satunya?
-
6 Serum Korea Ampuh Pudarkan Flek Hitam, Ada yang Aman untuk Kulit Sensitif!
-
5 Cushion Waterproof untuk Makeup Tetap Sempurna Sepanjang Hari
-
Bukan Sungai Biasa: Bongkar Keajaiban Alam dan Sejarah Sungai Cikahuripan yang Jarang Diketahui!
-
7 Rekomendasi Serum Kolagen di Bawah Rp50 Ribu untuk Ibu Rumah Tangga
-
Kacang Mete Ampuh Mengatasi ASI Seret? Ibu Menyusui Wajib Tahu Fakta Berikut Ini
-
5 Rekomendasi Parfum Casablanca Paling Wangi dan Tahan Lama, Harga Murah Meriah
-
Huru-hara Tumbler Tuku Hilang, Begini Aturan Bawaan di KRL dan Prosedur Jika Barang Tertinggal