Suara.com - Beberapa waktu lalu, marak wacana DPR RI yang inging menambah cuti hamil dan cuti melahirkan menjadi 6 bulan. Menanggapi hal ini, Ketua Umum Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI), Nia Umar, mengaku setuju dengan wacana tersebut, namun dengan syarat tertentu.
Ia mengatakan pemberian cuti hamil dan cuti melahirkan 6 bulan harus dilihat dari berbagai aspek, karena hingga saat ini masih memicu perdebatan.
Salah satunya, kata Nia Umar, terkait dengan cuti melahirkan untuk suami atau para ayah yang juga harus dibicarakan, karena disebut juga akan mendapat cuti.
"Cuti suami ini juga perlu dibicarakan, dan seberapa lama serta aturannya harus jelas dan dikaji, karena ibu melahirkan juga butuh pendampingan suami," ujar Nia saat dihubungi suara.com, Rabu (4/8/2022).
Selanjutnya, ia juga mengungkap cuti hamil dan cuti melahirkan 6 bulan ini disebut akan memberatkan perusahaan dengan sistem upah atau gaji yang full. Inilah sebabnya, Nia menyarankan agar pemerintah untuk ikut memberikan bantuan.
"Jadi misalnya, negara juga ikut menanggung sebagian biaya, bisa dengan melalui program JKN (jaminan kesehatan nasional)," ungkapnya.
Adapun tujuan dari pemberian cuti hamil dan cuti melahirkan 6 bulan ini untuk memastikan anak mendapatkan ASI eksklusif, dan mempererat bonding ibu dan ayah dengan anaknya.
Apalagi memastikan anak mendapatkan ASI eksklusif ini sudah diakui organisasi kesehatan dunia atau WHO bisa menurunkan risiko anak stunting, yang saat ini masih jadi momok di Indonesia.
"Inisiasi menyusu dini dan pemberian ASI eksklusif selama enam bulan memberikan perlindungan terhadap infeksi saluran cerna dan kandungan gizi yang diperlukan untuk mencegah stunting,” ujar Dr. N. Paranietharan melalui keterangan pers WHO Indonesia, beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Pekan Menyusui Sedunia 2022: WHO Sebut ASI Eksklusif Jadi Kunci Penurunan Stunting di Indonesia
Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita atau bayi di bawah 5 tahun akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya.
Kekurangan gizi terjadi sejak bayi dalam kandungan pada masa awal setelah bayi lahir, akan tetapi kondisi stunting baru nampak setelah anak berusia 2 tahun.
Adapun pada 2021, pemberian ASI eksklusif bayi berusia kurang dari 6 bulan di Indonesia masih sebesar 69 persen. Meski sudah melampaui target 2021 yang sebesar 45 persen, tapi tetap ada beberapa daerah dengan cakupan ASI eksklusif rendah.
Sebagian besar wilayah, masih memiliki persentase ASI eksklusif di bawah rata-rata nasional, seperti Papua dengan 11,9 persen, Papua Barat dengan 21,4 persen, dan Sulawesi Barat dengan 27,8 persen.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
-
Shell Rumahkan Karyawan, BP Tutup 10 SPBU Akibat BBM Langka Berlarut-larut
-
Menkeu Purbaya Sindir Dirut Bank BUMN: Mereka Pintar Cuma Malas, Sabtu-Minggu Main Golf Kali!
-
Takut Pecah Belah Timnas Indonesia, Konflik STY vs Mees Hilgers akan Dibongkar Setelah Oktober
Terkini
-
Harga Perhiasan Lisa BLACKPINK di Emmy Awards, Tembus Belasan Miliar!
-
Profil Ida Yulidina, Istri Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Ternyata Dulunya Model
-
Apakah SK PPPK Paruh Waktu Bisa Digadaikan? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Selain Yudo Sadewa, Ini Fakta Yuda Purboyo Sunu Anak Menkeu Purbaya
-
Zodiak Purbaya Yudhi Sadewa Dicari-cari, Cocokkah Karakternya di Pucuk Kementerian Keuangan?
-
7 Sunscreen SPF 50 untuk Mengatasi Flek Hitam, Harga Hemat Mulai Rp50 Ribuan
-
Solusi Rambut Lepek, Ini 5 Rekomendasi Dry Shampoo Terbaik agar Tetap Segar Tanpa Bilas
-
Berapa Gaji Ahmad Assegaf? Dituding Tilep Duit Tasya Farasya hingga Digugat Cerai
-
Koperasi Merah Putih Apakah Riba? Ini Hukumnya Menurut Islam
-
Pamit Pindah ke Australia, Dari Mana Saja Sumber Kekayaan Awkarin?