Suara.com - Jika Anda hobi mencicipi berbagai jajanan tradisional, tentu saja kalian pernah mendengar nama minuman khas Betawi bernama bir pletok.
Sama sekali tidak mengandung alkohol, bir pletok ini diklaim memberikan manfaat tersendiri untuk tubuh karena terbuat dari bahan alami.
Namanya yang unik, tak jarang membuat banyak orang tertarik untuk mencicipinya . Berbeda dengan minuman dari daerah lainnya, bir pletok ini punya aroma menyegarkan dan cocok dinikmati dalam kondisi dingin.
Uniknya, meskipun diminum dalam kondisi dingin, bir pletok memberikan sensasi hangat di tenggorokan.
Dihimpun dari laman Hops.id---Jaringan Suara.com, bir pletok ini punya khasiat yang membuat badan lebih bugar karena dibuat dari racikan rempah-rempah pilihan.
Karena dibuat dari rempah alami alias tanpa pengawet, jadi bir pletok ini sama sekali tidak membuat orang yang mengonsumsinya kemudian menjadi mabuk atau tak enak badan.
Minuman bersejarah ini ternyata sudah ada sejak zaman kolonial Belanda dan dijual secara bebas.
Bir ala Betawi ini sebenarnya terbuat dari beberapa jenis rempah seperti jahe merah, serai, kayu secang, kayu manis, hingga lada hitam.
Daun pandan, pala, kapulaga, cengkeh dan gula juga menjadi beberapa bahan tambahan agar citarasa bir pletok semakin mantap
Baca Juga: Miris, Pemuda di Pontianak Mabuk karena Putus Cinta Hingga Alami Laka
Jika sulit menemukan di daerah Anda, berikut kami bagikan resepnya:
- Jahe dibakar, lalu digeprek.
- Kayu manis, serai, kapulaga, pala, lada, cengkeh, dan kayu secang dicuci bersih.
- Semua bahan dicampur dalam air, dan direbus sekitar 15 menit lamanya.
- Hasil rebusan disaring, lalu tambahkan daun pandan dan gula.
- Campuran direbus lagi sampai mendidih.
- Terakhir, disaring dan bir pletok pun siap diminum.
Lagi-lagi, ini semua amat bergantung pada selera, lalu kebutuhan, juga ketersediaan bahan.
Kadang, ada pula pengrajin atau produsen karena alasan tertentu menggunakan yang bukan bahan baku asli, salah satunya, seperti cabe arei atau cabe Jawa.
Lalu, soal pemanis, ini juga bisa dibilang fleksibel. Paling nggak ada beberapa jenis yang bisa digunakan.
Bisa gula pasir, buat bahan yang satu ini tujuannya biar harga jual bisa lebih hemat dan harapannya bisa terjangkau.
Lalu, gula aren atau juga madu hutan. Bir pletok yang menggunakan pemanis jenis tersebut biasanya karena punya target demi mengejar khasiat semata.
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- 22 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 Oktober: Klaim Pemain 112-113 dan Jutaan Koin
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
5 Opsi Earphone untuk Lari: Waterproof dan Ringan Dipakai, Harga Mulai Rp 40 Ribuan
-
Download Logo Hari Santri 2025 Versi PNG hingga JPG, Klik Link Berikut
-
3 Zodiak Akan Merasakan Kebahagiaan Mulai 15 Oktober 2025
-
5 Sepatu Lari Adidas Terbaik yang Empuk, Lembut, dan Nyaman
-
Oven Bau? Jangan Panik! Rahasia Dapur Hilangkan Bau Tak Sedap dengan Bahan Alami
-
AI Makin Dekat dengan Kehidupan Sehari-Hari, Tapi Bagaimana dengan Keamanannya?
-
6 Shio Paling Beruntung Besok Rabu 15 Oktober 2025
-
Dari Prabowo dan Trump, Menilik Makna Pose Jempol Tak Sekadar Gaya Bapak-Bapak?
-
5 Pilihan Sunscreen yang Bagus untuk Usia 30-an, Lindungi Kulit dari Penuaan Dini
-
Bolehkah Santri Ngecor Bangunan? Ini Kata Menteri Agama Nasaruddin Umar