Suara.com - Artis Andrea Dian mengaku sudah tidak mengonsumsi mi instan sejak lama. Hal ini karena ia memiliki penyakit autoimun. Oleh sebab itu, Andrea Dian tidak bisa mengonsumsi mi instan untuk menjaga kondisi kesehatannya.
"Setelah (fokus) workout, aku masih makan. Tetapi setelah tahu autoimun, aku nggak lagi (makan mie instan)," kata Andrea Dian ditemui di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta Pusat pada Sabtu (10/9/2022).
Istri Ganindra Bimo ini mengaku, sedih tidak bisa mengonsumsi mi instan kembali. Namun, Andrea Dian mengungkapkan, dirinya masih bisa mengonsumsi bakso ataupun pizza. Hanya saja, ia mengurangi porsi makanan tersebut
"Aku bisa makan bakso, pizza. Tapi dengan menjaga porsinya," sambung Andrea Dian.
Kondisi autoimun seperti yang dialami Andrea Dian memang memerlukan kontrol yang baik untuk menjaga kesehatan, salah satunya dari makanan. Apalagi penyakit autoimun memiliki beberapa makanan yang memperparah kondisi penyakit tersebut, seperti mi instan.
Selain mi instan, berikut beberapa makanan yang juga memperburuk kondisi autoimun, melansir laman Personalabs.
Makanan manis
Makan-makanan manis dapat memperburuk kondisi autoimun. Hal ini karena makan tinggi gula menyebabkan metabolisme menjadi tidak seimbang. Kondisi ini juga meningkatkan risiko penderita mengalami obesitas dan diabetes.
Dalam sebuah studi pada 2019, ditemukan jika gula yang tinggi mampu tinggi meningkatkan produksi TH17 (sel inflamasi) dalam sistem saraf tikus yang memiliki ensefalomielitis autoimun. Semetara penderita yang melakukan diet rendah gula dapat membantu membuat kondisi autoimun membaik.
Baca Juga: 5 Jenis Makanan Ini Sangat Bagus Dikonsumsi Penderita Rheumatoid Arthritis di Pagi Hari
Daging merah
Berdasarkan penelitian pada 2021, dikatakan daging merah yang tinggi berkaitan dengan onset awal rheumatoid arthritis (RA), yaitu peradangan jangka panjang pada sendi akibat sistem kekebalan tubuh yang secara keliru menyerang tubuh
Daging merah akan memicu dan memperburuk peradangan. Oleh karena itu, penderita autoimun tidak baik jika mengonsumsi makanan yang satu ini.
Susu
Penelitian menunjukkan, susu sapi atau produk dari susu dapat berkaitan memperburuk kondisi autoimun. Kondisi ini juga mendorong penderita mengalami diabetes tipe 1. Susu sapi atau produknya, dapat mengaktifkan peradangan sehingga memperburuk kondisi penderita.
Bulir atau gluten
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
5 Sepatu dengan Desain Klasik dan Timeless, Nyaman Maksimal untuk Jalan Kaki
-
5 Bentuk Kacamata yang Cocok untuk Wajah Bulat, Bikin Lebih Tirus dan Tegas
-
Cuma Rp25 Ribuan, 7 Pilihan Lipstik Purbasari untuk Usia 40 Tahun dengan Kulit Sawo Matang
-
Pure Paw Paw untuk Apa Saja? Lebih dari Sekadar Pelembap Bibir, Ini 7 Manfaat Ajaibnya
-
6 Produk Anti Aging Sariayu agar Kulit Kencang dan Cerah, Cocok untuk 40 Tahun ke Atas
-
Urutan 12 Zodiak Paling Rawan Selingkuh, Siapa yang Hobi Permainkan Hati?
-
Apakah Tinted Sunscreen Bisa Memudarkan Flek Hitam? Cek 5 Pilihan yang Murah dan Bagus
-
Sosok Zohran Mamdani, Wali Kota Termuda dan Muslim Pertama dalam Sejarah New York
-
5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
-
Profil dan Pendidikan Gusti Purbaya, Kukuhkan Diri sebagai Raja Baru Keraton Solo di Usia 22 Tahun