Suara.com - Nama Rehan mendadak jadi trending topic di Twitter, setidaknya dalam dua hari terakhir. Bahkan, berdasarkan pantauan Suara.com, pada pukul 16.00 kata kunci 'Rehan' masih berada di urutan kelima. Lantas ini membuat banyak orang bertanya-tanya, siapa sebenarnya Rehan?
Untuk menjawabnya, kamu perlu melihat sebuah video yang viral di TikTok, yang diunggah oleh seorang perempuan dengan akun @binirehan1. Di sana, perempuan bernama Intan Lembata Bunting tersebut tampak bernyanyi sebuah lagu yang ia ciptakan dengan penuh pengkhayatan.
Meski begitu, nada lagu tersebut terinspirasi dari lagu dengan judul asli 'Cukup Dikenang Saja' yang dipopulerkan oleh The Junas feat Yasmin (2020).
Ada dua buah video, yang satu dimulai dari versi pendek lagu tersebut, dengan penonton hingga lebih 39 juta dan lainnya adalah versi full yang mendapatkan penonton hingga lebih 26 juta.
Menariknya, lirik lagu tersebut di antaranya berisi "Kini Rehan pergi, meninggalkanku. Begitu syulit lupakan Rehan, apalagi Rehan baik. Begitu susah cari gantinya, cukup dikenang saja."
Lagu yang ia nyanyikan dengan suara anak kecil ini pun langsung mendapatkan perhatian dari banyak warganet, bukan cuma TikTok, tapi juga merambah ke Twitter dan Instagram. Tak sedikit yang membuat meme mengenai Rehan dan menjadikan Rehan sebagai simbol orang baik.
"Also good morning for rehan thank u for the pain.. for everything.. begitu syulit lupakan rehan..," tulis @penguxxxxxx.
"Gak di mana-mana semuanya terehan-rehan," kata @arkhxxxxxx.
"Mampus lu rehan jadi buron satu negara," ungkap @abimxxxxxx.
Baca Juga: Viral! Seorang Perempuan Memilih Menikahi Kakak Iparnya
"Cuma gara-gara arap sama adam levine selingkuh, gak perlu berpikir kalo semua cowok brengsek. Inget masih ada rehan yang begitu baik sampe syulit dilupakan," tambah @sintxxxxxx.
"We lost reza arap but we got rehan. So be grateful with that," cuit @boboxxxxxx.
Usai kebolehannya tersebut viral, perempuan yang diketahui tinggal di Balauring, NTT itu pun diundang ke sebuah program televisi.
"Rehan itu siapa?" tanya pembawa acara Rian Ibram kepada Intan.
"Sosok laki-laki yang hadir dalam mimpi sih," jawabnya.
"Sosok aslinya enggak ada?," tanya lagi.
Berita Terkait
-
Dari Wellness hingga Kuliner Viral: Panduan Lengkap Menikmati Kemeriahan di Bulan November
-
Lagu Tor Monitor Viral di Tiktok, Ecko Show Sebut Terinspirasi dari Kadir
-
Lagu Tor Monitor Viral di Tiktok, Ecko Show Sebut Terinspirasi dari Kadir
-
Viral! Napi Ini Tolak Kebebasan dan Memilih Tetap di Penjara
-
Viral! Ibu di Lampung Amuk Siswi yang Diduga Bully Anaknya yang Yatim, Tegaskan Tak Mau Memaafkan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Siswi SMA Cetak Prestasi Nasional Lewat Riset Biolarvasida dari Limbah Dapur
-
Finansial Serba Digital: Praktis Buat Urban, Tantangan Buat Indonesia
-
Skin Booster Bakal Jadi Tren Perawatan Kulit Natural yang Paling Dicari
-
5 Ide Kado Hari Guru Nasional 2025, Sederhana tapi Berkesan
-
5 Cushion yang Bagus untuk Usia 40-an, Garis Halus dan Flek Hitam Tersamarkan
-
5 Cushion dengan SPF 50 untuk Aktivitas Outdoor, Lindungi dari Sinar UV
-
Program Penanaman 1.000 Pohon Gaharu Dorong Ekosistem Industri Berbasis Keberlanjutan
-
7 Rekomendasi Serum Retinol untuk Usia 50 Tahun, Samarkan Tanda Penuaan
-
7 Sunscreen untuk Flek Hitam Usia 70 Tahun ke Atas, Rawat Kulit Tipis
-
Bukan Hanya Tren: Indonesia Pimpin Gerakan 'Slow Fashion' Global di BRICS+ Fashion Summit Moskow