Suara.com - Selain memperhatikan nutrisinya, memperluas akses kesehatan untuk hewan peliharaan juga menjadi langkah penting yang harus dilakukan pemilik, demi meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup baik pada anjing maupun kucing.
Vet Pillar Head of Royal Canin Indonesia Andrian Donny Bustaman menyebut bahwa hal ini sangat penting mengingat layanan dokter hewan sangat berperan dalam memastikan kesehatan dan kesejahteraan hewan peliharaan, baik di kalangan pemilik hewan peliharaan, komunitas dokter hewan dan distributor di Indonesia.
Penelitian yang dilakukan oleh Royal Canin pada 2019 menunjukkan korelasi yang tinggi antara kunjungan dokter hewan dan angka harapan hidup hewan peliharaan. Temuan ini menunjukkan bahwa frekuensi kunjungan ke dokter hewan dapat membantu hewan peliharaan hidup lebih lama.
"Memberikan perawatan kesehatan yang tepat dan saran rekomendasi dari profesional (dokter hewan) dapat mendorong peningkatan kualitas hidup hewan peliharaan," ujarnya dalam temu media pada Selasa (21/2/2023).
Sayangnya, melalui kampanye "Vet is Pur Hero" yang digelar Royal Canin justru terlihat jika kunjungan ke dokter hewan dalam melakukan upaya preventif masih sangat rendah. Di mana hanya 29,5% pemilik hewan peliharaan (pernah membawa hewan peliharaannya) mengunjungi layanan dokter hewan.
Alasannya sendiri, ditambahkan Andriam dikarenakan pemilik merasa hewan peliharaannya sedang baik-baik saja. Sebagian besar dari mereka memang memutuskan untuk mengunjungi dokter hewan hanya ketika diperlukan sebagai upaya kuratif, bukan upaya preventif.
"Upaya preventif itu seperti melakukan vaksinasi satu tahun sekali, memberikan obat kutu, obat cacing, serta kalau tidak berencana dibiakkan lebih baik di steril. Hewan peliharaan yang terlihat tidak sakit, belum tentu sehat. Ini justru bisa jadi silent killer," pungkasnya.
Lainnya, lanjut dia rendahnya kunjungan ke dokter hewan disebabkan karena jumlah layanan dokter hewan di sekitar area pemukiman yang kurang memadai. Terkadang, saat ada, jumlah pengunjungnya yang melebihi kapasitas.
Selain itu, masih banyak dokter hewan yang tidak dilengkapi dengan alat dan perlengkapan diagnostik canggih. Sejak peluncuran “Vet is Our Hero”, Royal Canin Indonesia pun mendukung peningkatan fasilitas klinik sebanyak di 781 klinik melalui peningkatan alat diagnostik dan peralatan peningkatan layanan dokter hewan serta mendukung lebih dari 5.000 dokter hewan melalui pendidikan edukasi ilmiah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
Terkini
-
Ironis, Anak Eks Wali Kota Cirebon Ditangkap Gegara Curi Sepatu di Masjid Usai Ayah Terjerat Korupsi
-
5 Rekomendasi Parfum untuk Pengantin Wanita yang Tahan Lama Mulai Rp50 Ribuan
-
Kilas Balik Perjalanan Cinta Syifa Hadju, Kini Berlabuh pada El Rumi
-
5 Rekomendasi Moisturizer Penghilang Chicken Skin, Kulit Halus Impian Jadi Kenyataan!
-
Dari Mana Nama 'Tolpit'? Kue Tradisional Bantul yang Kini Jadi Warisan Budaya Takbenda
-
5 Skincare untuk Hilangkan Flek Hitam Usia 50 Tahun ke Atas, Harga Mulai Rp60 Ribuan
-
Panduan Lengkap Cara Mendaftar Global Sumud Flotilla untuk Berlayar ke Gaza
-
Dokter Tifa Ahli Apa? Komentari Kondisi Kulit Jokowi dan Iriana yang Dinilai Janggal
-
5 Fakta Cesium-137 di Cikande, Radiasi Berbahaya Butuh Waktu 30 Tahun untuk Hilang
-
5 Fakta Terbaru Perseteruan Yai Mim Vs Sahara: Bantah Tudingan Pelecehan, Berakhir Damai?