Suara.com - Bagi beberapa orang queef atau vagina kentut setelah berhubungan seks bisa sangat mengganggu kenyamanan dan dianggap memalukan. Kira-kira gimana ya solusinya?
Cara mencegah vagina kentut setelah berhubungan seks, banyak dicari tahu pasangan suami istri. Apalagi jika aktivitas seks sangat intim dan cenderung kasar karena penetrasi Mr P ke Miss V sangat cepat.
Queef atau vagina kentut adalah saat adanya angin yang keluar dari Miss V. Di beberapa momen tertentu vagina kentut dengan suara yang cukup besar, tapi tidak akan menimbulkan bau seperti kentut dari lubang anus.
Penyebab vagina kentut yaitu karena udara yang terperangkap di Miss V, bisa terjadi karena aktivitas memasukan tampon, olahraga yang menyebabkan vagina terbuka, atau lemahnya otot dasar panggul.
Paling banyak vagina kentut setelah seks, disebabkan udara yang ikut masuk saat penetrasi dilakukan dan ini kondisi normal serta tidak berbahaya.
Melansir Health, Selasa (17/7/2023) Obgyn sekaligus Penulis Kesehatan Organ Intim Wanita Sherry A. Ross, MD mengatakan vagina memiliki ruangan yang elastis karena bisa menampung bayi, penis bahkan tampon.
Ia menjelaskan tidak ada cara khusus untuk mencegah vagina kentut setelah berhubungan seks, tapi olahraga kegel disebut bisa sangat membantu, karena bisa meningkatkan kekuatan dasar otot panggul.
Meski kegel bukanlah obat queef, tapi latihan ini bisa mengurangi risiko vagina kentut. Namun jika kondisi ini tetap terjadi, yang terbaik adalah berkomunikasi dan menjelaskan kepada pasangan.
"Yang terbaik adalah menikmati saat-saat canggung ini, dengan menertawakan dan berusaha ciptakan momen menyenangkan saat vagina kentut terjadi," ungkap dr. Ross.
Baca Juga: Vagina Kentut Setelah Wudhu, Jadi Batal atau Tetap Boleh Salat?
Khusus untuk posisi seks, dr. Ross mengatakan tidak ada ada yang khusus yang bisa mencegahnya. Bahkan malah ada beberapa posisi seks yang menambah peluang terjadinya kentut vagina.
"Kapan saja vaginia dalam posisi terbuka lebih banyak, itu bisa meningkatkan risiko menciptakan suara vagina kentut. Posisi seperti doggy style, misionaris terbalik meningkatkan efek queef," jelas dr. Ross.
Tapi posisi seks seperti misionaris tradisional, yaitu perempuan di bawah dan lelaki di atas bisa mengurangi jumlah udara masuk ke dalam vagina. Pada posisi ini biasanya, Miss V kurang terbuka sehingga udara sulit masuk.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Silsilah Bodong Pemain Naturalisasi Malaysia Dibongkar FIFA! Ini Daftar Lengkapnya
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
Terkini
-
Kandungan Symwhite 377 untuk Apa? Ini 4 Rekomendasi Produk yang Bisa Atasi Dark Spot
-
7 Rekomendasi Drakor Mirip Genie, Make a Wish yang Bikin Baper
-
Apakah Sunscreen Wajah Boleh Dipakai di Badan? Ini Kata Dokter Kulit
-
Sejarah Baru! Energi Surya dan Angin Kalahkan Batu Bara di Tahun 2025
-
Rekam Jejak Halim Kalla yang Jadi Tersangka Korupsi PLTU, Pernah Jadi Anggota Dewan
-
Pendidikan Gibran Dikuliti Profesor Kampus Ternama di Singapura: Kok Bisa Masuk MDIS?
-
10 Rekomendasi Film Horor untuk Halloween 2025, Siap-Siap Bergidik Ngeri
-
Gaji Magang Hub Kemnaker Bisa Capai Rp 5 Juta Per Bulan, Ini Cara Daftarnya!
-
Cari Sunscreen Murah yang Sudah BPOM? Ini 5 Rekomendasi Terbaik Mulai Rp13 Ribuan
-
Berapa Harga Adidas Y3 Ori? Sepatu Ikonik Bukan Buat yang Sekadar FOMO