Suara.com - Anda mengalami masalah di kehidupan ranjang bersama pasangan? Jangan buru-buru putus asa, bisa jadi solusinya adalah rutin minum kopi. Apa iya bisa cegah ejakulasi dini?
Melansir laman Very Well Health, minum kopi bisa menjadi kunci untuk mengurangi risiko disfungsi ereksi, ejakulasi dini, hingga meningkatkan libido Anda. Bukan cuma itu, kopi dapat membantu meredakan kecemasan dan stres, menjadikan momen intim Anda lebih santai dan menyenangkan.
Kopi ternyata adalah sahabat tersembunyi untuk meningkatkan kehidupan seksual Anda. Terbukti dapat meningkatkan energi, daya tahan fisik, dan neurotransmitter yang terkait dengan mood yang lebih baik. Semua hal ini dapat membantu meningkatkan kualitas kehidupan seksual Anda.
1. Kapan Waktu Terbaik Minum Kopi Sebelum Bercinta?
Anda tidak perlu minum kopi dalam jumlah berlebihan sebelum bercinta untuk menikmati manfaatnya. Cukup satu atau dua cangkir, 45 menit sebelum aktivitas seksual, sudah cukup untuk membantu mengatasi disfungsi ereksi, meningkatkan kadar testosteron, dan memberikan energi yang Anda butuhkan untuk pengalaman seksual yang memuaskan.
2. Minum Kopi Sebelum Bercinta Meningkatkan Testosteron?
Penelitian menunjukkan bahwa kopi dapat sementara meningkatkan kadar testosteron, yang dapat bermanfaat sebelum berhubungan seks. Selain itu, minum kopi juga dapat menyebabkan relaksasi otot polos di dalam penis dan meningkatkan aliran darah melalui arteri penis, sehingga meningkatkan suplai darah ke penis.
3. Apa Hubungan Antara Kopi dan Testosteron?
Kopi dapat membantu meningkatkan kadar testosteron pada pria. Satu penelitian menemukan bahwa pria yang mengonsumsi kafein lima kali sehari memiliki kadar testosteron yang lebih tinggi daripada mereka yang tidak mengonsumsinya.
Peneliti menyimpulkan bahwa kafein dapat bertindak sebagai penghambat aromatase (menghalangi estrogen), yang dapat meningkatkan produksi testosteron. Penelitian lain juga menemukan bahwa kafein dapat meningkatkan hasil latihan dan pelatihan karena kemampuannya yang sedang untuk meningkatkan kadar testosteron.
4. Apakah Kafein Mengobati Disfungsi Ereksi?
Konsumsi kafein dalam jumlah sedang mungkin dapat membantu mengatasi disfungsi ereksi. Penelitian menunjukkan bahwa pria yang mengonsumsi antara 85 hingga 170 miligram kafein memiliki risiko 42 persen lebih rendah mengalami disfungsi ereksi dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsi kafein.
5. Apakah Gejala Sensitivitas Kafein Meningkat Seiring Bertambahnya Usia?
Ya, sensitivitas terhadap kafein meningkat seiring bertambahnya usia. Orang muda dapat memetabolisme kafein lebih cepat daripada orang dewasa yang lebih tua. Satu penelitian menemukan bahwa orang tua memerlukan waktu 33% lebih lama untuk memetabolisme kafein dibandingkan dengan orang muda.
Jadi, apakah minum kopi adalah kunci rahasia untuk meningkatkan kehidupan seksual Anda? Terlepas dari segala penemuan menarik ini, penting untuk selalu mengonsumsi kopi dengan bijak dan sesuai dengan toleransi tubuh Anda.
Setiap orang berbeda, jadi selalu penting untuk mendengarkan tubuh Anda dan berkonsultasi dengan profesional kesehatan jika Anda memiliki kekhawatiran khusus. Tetapi siapa yang tahu, secangkir kopi mungkin adalah kunci untuk membangkitkan gairah dalam hubungan Anda!
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
Terkini
-
Profil Ram Chandra Poudel, Presiden Nepal yang Mundur usai Badai Demo dan Kontroversi
-
Apa Itu Subak? Rahasia Orang Bali Merawat Air dan Tanah Tapi Tergerus Alih Fungsi Lahan
-
Dokter Tirta Soroti Gaya Ceplas-ceplos Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa: Jadi Lihat Diri Saya Versi Tua
-
Siapa Kisman Latumakulita? Tuduh Raffi Ahmad Gelapkan Pajak Ratusan Miliar
-
Diskon PLN 50 Persen September 2025 Sampai Kapan? Cek Jadwalnya agar Tak Ketinggalan
-
Berkaca dari Leony Vitria, Apakah Harta Warisan Dikenai Pajak? Ini Penjelasannya
-
Reuni Tipis-Tipis Anies Baswedan dan Mahfud MD, Bahas Apa?
-
5 Krim Malam dengan Formula Anti Aging, Bye Kerutan dan Flek Hitam!
-
Mantan Dubes RI Puji Gaya Bicara Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa, Optimis Bisa Selamatkan Ekonomi
-
Apakah Anggota DPR yang Mengundurkan Diri Tetap Dapat Uang Pensiunan?