Profil Mikail Azizi Baswedan, Mendadak Dijodoh-jodohkan dengan Anak Cak Imin

Suara.com - Menjelang kontestasi Pilpres 2024, kehidupan keluarga masing-masing calon menjadi sorotan publik, tak terkecuali bagi capres nomor urut 1 Anies Baswedan.

Diketahui, Anies memiliki empat orang anak, salah satu yang cukup populer belakangan ini adalah Mikail Azizi Baswedan.

Setelah sang kakak, Mutiara Baswedan jadi obrolan publik, sekarang giliran Mikail Azizi Baswedan yang dibahas oleh warganet di media sosial. Bahkan, saat ini tak sedikit warganet yang menjodohkannya dengan anak Cak Imin, Rahma Arifa.

Hal tersebut lantaran beberapa waktu terakhir keduanya tampak sering bertemu ketika mendampingi kedua orang tuanya untuk safari politik.

Sebuah video yang diunggah oleh akun Tiktok @konconeimin, menampilkan momen kedekatan mereka berdua ketika sedang di kerumunan. Dalam unggahan tersebut, Rahma yang sedang membeli es didampingi oleh Mikail di sisinya. 

Alhasil, tak sedikit yang menyebut mereka berdua adalah pasangan serasi serta memenuhi komentar agar Anies dan Cak Imin menjadi besan.

Setelah video tersebut viral, warganet penasaran dengan profil dan pendidikan Mikail Azizi Baswedan.

Profil Mikail Azizi Baswedan

Mikail Azizi Baswedan adalah anak kedua dari pasangan Anies Baswedan dan Fery Farhati yang lahir di Jakarta pada 23 April 2000.

Baca Juga: Waktu dan Jadwal Kegiatan Kampanye Anies Baswedan di Batam

Pria yang lebih akrab dipanggil Mikail ini menghabiskan masa kecilnya di Amerika Serikat karena mengikuti kesibukan sang ayah hingga tahun 2005.

Bicara tentang pendidikan, Mikail merupakan anak yang cukup berprestasi sejak sekolah hingga menjadi mahasiswa. Pada tahun 2016, ia terpilih menjadi siswa SMA yang mengikuti pertukaran pelajar dalam program United World College (UWC).

Selama kurang lebih 2 tahun ia melanjutkan sekolahnya di Lahore, India untuk menyalurkan bakat dan mempelajari tentang isu sosial.

Program UWC sendiri bertujuan untuk memberi ruang bagi generasi muda dari berbagai negara untuk mengeksplorasi bakat yang berguna bagi masyarakat.

Selepas SMA, ia ingin mengikuti jejak sang ayah sebagai ekonom yang membuatnya kuliah di Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia.

Tak berhenti sampai di situ, Mikail melanjutkan studi di Korea Selatan pada bulan Februari 2023 selama empat bulan lamanya.