Suara.com - Kasus mobil Porsche yang ditabrak oleh sebuah mobil Mitsubishi Xpander kini ditangani oleh pihak Polres Metro Tangerang. Kejadian naas yang terjadi pada Rabu (13/03/2024) ini diketahui bermula ketika seorang pengemudi mobil Xpander berinisial JS mengemudikan mobilnya dalam keadaan mabuk.
Saat melintas di daerah PIK 2 Tangerang, JS pun kehilangan kendali dan menyeruduk showroom Ivan's Motor hingga menabrak mobil Porsche 911 GT3 yang sedang terparkir di dalam showroom.
Akibat kejadian ini, JS pun harus mengganti rugi sebesar Rp5,7 miliar atas mobil Porsche yang ringsek akibat ditabrak Xpander miliknya.
Di tengah hebohnya kasus ini di media sosial, beberapa warganet pun menemukan sebuah iklan penggalangan dana dari platform Kitabisa yang bertuliskan "1x kebaikanmu = Bantu Driver Xpander Ganti Rugi". Tak main-main, sang penggalang dana pun menargetkan penggalangan dana hingga Rp 9 miliar.
Hal ini pun lantas mendapat banyak respons negatif dari warganet lantaran menganggap sang pengemudi tidak pantas mendapatkan sumbangan dana dari publik karena kelalaiannya sendiri.
Lalu, apakah sebenarnya sang pengemudi Xpander layak mendapat sumbangan melalui Kitabisa tersebut? Simak inilah selengkapnya.
Menyandur dari situs resmi Kitabisa.com, platform ini memang bertujuan untuk menjadi salah satu wadah penggalangan dana secara luas yang bisa dimanfaatkan berbagai pihak. Terutama masyarakat awam yang bertujuan untuk bantuan biaya pengobatan, memberikan beasiswa bagi yang membutuhkan, program yayasan/panti asuhan, program pemberdayaan masyarakat, mendirikan rumah ibadah/sekolah/infrastruktur umum, santunan bencana alam hingga galang dana antar alumni/komunitas, dan kebermanfaatan lainnya.
Secara garis besar, Kitabisa.com pun memberikan fasilitas bagi masyarakat untuk memberikan sumbangan dana kepada pihak-pihak yang membutuhkan dan mengalami kendala biaya.
Namun, beberapa oknum pun kerap menggunakan platform ini unutk keuntungan pribadi. Jika melihat dari tujuan penggalangan dana di Kitabisa.com, penggalangan dana untuk kasus penabrak Porsche ini justru tidak termasuk dalam tujuan dari platform Kitabisa.com sendiri.
Baca Juga: Porsche Berulah Bikin Nissan Grand Livina Ringsek, Kecepatan Tembus 130 Km/jam, Sopir Masih Belia
Kebanyakan penerima bantuan dari Kitabisa.com adalah masyarakat kaum marjinal dengan perekonomian di bawah rata-rata dan termasuk dalam kategori fakir miskin yang dilindungi negara.
Sosok Pengemudi Xpander
Diketahui, sang pengemudi Xpander berinisial JS ini sendiri pun diketahui berprofesi sebagai wiraswasta. Sumbangan dari Kitabisa pun menuai kritik mengingat si pengemudi penabrak Porsche tersebut dalam keadaan mabuk minuman keras. Apalagi ia juga telah menyanggupi ganti rugi atas kerugian dealet yang mencapai Rp 57 miliar.
Terlebih lagi, banyak warganet yang ikut menelusuri plat mobil Xpander milik JS bernopol B 8959 ini. Plat nomor ini pun tergolong unik dan tidak bisa dimiliki oleh sembarangan orang.
Mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 60 Tahun 2016 tentang Jenis dan Taraf atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku di Kepolisian Negara Republik Indonesia, plat nomor tanpa huruf buntut ini ternyata memiliki biaya yang mahal untuk bisa dimiliki.
Setidaknya, JS harus merogoh kocek hingga Rp 20 juta untuk mendapatkan plat nomor unik tersebut.
Tak ayal, penggalangan dana yang ditujukan untuk membantu JS demi mengganti rugi mobil mewah Porsche 911 GT3 yang telah ringsek akibat ditabrak mobil Xpandernya ini mendapat banyak hujatan dari warganet.
"dihh males banget, dia mah kebeli xpander gw mobil aja kaga punya" tulis akun @panggilsajage.
"Kocak... masih banyak yang lebih penting buat dikasi bantuan," tulis akun @gtuitars.
Kontributor : Dea Nabila
Berita Terkait
-
Deretan Apes Pengguna Mitsubishi Xpander: Tak Cuma Porsche, Pagar Sekolah Hingga Kafe Jadi Korban
-
Wihh! Tabrak Porsche Rp 8,9 M, Pengemudi Xpander Sempat Koar-koar Siap Ganti Rugi
-
Segini Pajak Porsche yang Kena Seruduk Pemobil Mabuk di Showroom, Bisa Buat Beli Mitsubishi Xpander Baru
-
Porsche Berulah Bikin Nissan Grand Livina Ringsek, Kecepatan Tembus 130 Km/jam, Sopir Masih Belia
-
Penggalangan Dana untuk Penabrak Porsche Capai Rp 9 M Bikin Netizen Geram: Duit Dia Lebih Banyak, Skip
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
- Diundang Dolce & Gabbana, Penampilan Anggun Mayang Banjir Pujian: Netizen Bandingkan dengan Fuji
Pilihan
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
Terkini
-
Glory Lamria Dituding Salah Pakai saat Renang di Aman Hotel, Apa Bedanya Bra dan Bikini?
-
7 Serum Anti Aging yang Bagus untuk Usia 40-an, Harga Mulai Rp50 Ribuan
-
Fakta-fakta Ledakan Misterius di Jeneponto, Rumah Warga Bergetar
-
Profil dan Karier Mimik Idayana: Laporkan Bupati Sidoarjo yang Mutasi 60 ASN
-
Kolaborasi Indonesia dan Jepang Akan Wujudkan Township Modern dan Hijau
-
Makna Outfit Kuning Tasya Farasya di Sidang Perceraian, Sindiran Halus ke Janji Nikah Ahmad Assegaf?
-
7 Prompt Gemini AI Foto Wisuda Sendiri, Hasil Estetik dan Timeless
-
Jadi Tempat Gibran Kuliah, Kampus MDIS Sebenarnya Ranking Berapa di Singapura?
-
Balas Dendam Kelas Sultan! Tasya Farasya Pakai Hermes Rp7,5 Miliar saat Gugat Suami Rp100 Perak
-
Tips dan Manfaat Pembiayaan Digital untuk Hidup Lebih Praktis