Suara.com - Ria Ricis baru-baru ini mendapatkan pemerasan oleh seseorang berinsial J. Dikatakan, foto maupun video pribadi Ria Ricis akan disebar ke publik alias sekstorsi jika dirinya tidak memberikan pelaku uang sejumlah Rp 300 juta.
"Jika korban (Ria Ricis) tidak memberikan sejumlah uang antara lain yang disebutkan terlapor ini adalah Rp 300 juta. Disebutkan nomor rekeningnya di ancaman itu ke nomor rekening atas nama Jeki" tutur Kepala Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Senin (10/6/2024).
Berdasarkan keterangan dari Ria Ricis sendiri, pelaku dapat foto maupun video pribadinya karena dahulu ia memberi ponselnya kepada orang yang sempat dekat. Namun, video dan foto lamanya bisa kembali diakses.
"Kalian ingetkan kemarin aku ada bahas hati-hati soal kasih HP? Ya. Tenyata imbas dari aku kasih hp lama aku ke orang, foto dan video pribadi masih bisa diakses," singgung Ria Ricis melalui unggahan di Instagram Storynya pada Senin, (10/6/2024).
Sementara itu, Ria Ricis juga membeberkan, pelaku mengancam menyebarkan foto-foto selfienya tanpa hijab, video gym dengan busana minim, dan lain-lain.
Terkait sekstorsi seperti yang dialmai Ria Ricis sendiri memang menjadi hal yang tidak bisa dianggap remeh. Pasalnya ancaman pemerasan ini dapat mengancam privasi seseorang. Hal ini juga berisiko merusak nama baik dan reputasi seseorang jika foto dan video pribadi seseorang tersebar.
Untuk itu, penting untuk segera lakukan tindakan ketika menghadapi ancaman sekstorsi. Lantas hal apa saja yang dapat dilakukan korban jika alami sekstorsi? Mengutip laman Bully ID Indonesia, berikut beberapa hal yang dapat dilakukan korban saat alami sekstorsi.
1. Jangan membayar
Saat mendapat ancaman kekerasan, usahakan untuk tidak langsung membayar pelaku. Pasalnya, para pelaku biasanya akan menyebarkan foto ataupun video meskipun dirinya sudah dibayar dengan jumlah yang diinginkan.
Baca Juga: Ria Ricis Kenal Orang yang Ancam Sebar Fotonya Tanpa Hijab dan Pakai Baju Seksi, Siapa?
2. Jangan panik
Selama kasus ini ditangani oleh pihak berwajib, ini akan lebih aman. Untuk itu, jangan pernah panik dan percayalah diri sendiri tidak ada mendapat banyak penilaian dari orang lain.
3. Jangan tanggapi pelaku
Usahakan untuk tidak menanggapi pelaku lebih jauh. Hal tersebut dapat membuat kasusnya menjadi lebih parah. Usahakan abaikan pelaku, lalu screenshots chat ancaman pelaku untuk bukti hukum.
4. Laporkan ke polisi
Setelah mendapatkan bukti, korban dapat melaporkan pelaku ke pihak polisi maupun polisi cyber. Hal ini akan membantu menemukan korban untuk menghentikan aksinya itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
5 Waktu Terbaik Minum Air Kelapa, Ini Fakta yang Jarang Diketahui!
-
5 Tanaman Pengusir Cicak di Rumah, Aman dan Mudah Ditanam!
-
Gak Perlu Ngopi, Cukup Semprot! 5 Parfum Aroma Kopi Ini Bikin Fokus Seharian
-
7 Rekomendasi Sunscreen yang Water Based untuk Kulit Kering, Langsung Meresap Tanpa Lengket
-
5 Rekomendasi Sunscreen Buat Olahraga: Tekstur Ringan dan Bebas Whitecast
-
Duduk Perkara Banyak Band Cabut dari PestaPora karena Freeport: Tuai Kecewa Hingga Putus Kerjasama
-
Disponsori Freeport, Berapa Harga Tiket Pestapora?
-
Profil Kiki Ucup Promotor Pestapora: 'Dicampakkan' Band Gegara Sponsor PT Freeport
-
Sosok Eko Purnomo: Dikira Penjarah Rumah Sahroni, Ternyata Seniman Mendunia
-
Apa Saja Golden Rules JKT48? Tidak Hanya Dilarang Berpacaran