Suara.com - Sarwendah menjalani berbagai tindakan operasi plastik di Korea Selatan untuk memperbaiki penampilannya. Salah satu yang dilakukan yaitu blepharoplasty atau tindakan koreksi lipatan mata.
Baru-baru ini Sarwendah mengungkap alasan menjalani bedah plastik, karena pekerjaan menuntutnya untuk memberikan penampilan terbaik. Ia juga mengaku pilih memperbaiki kelopak mata agar tidak terlihat sayu.
"Sama koreksi lipatan mata, supaya terlihat tidak sayu. Jadi lebih fresh lagi, jadi benar-benar melihatnya lebih segar," ujar Sarwendah kepada awak media dibagikan akun Instagram @rumpi_gosip, dikutip suara.com, Jumat (28/6/2024).
Istri Ruben Onsu ini mengatakan, keputusannya menjalani operasi plastik tidak dilakukan sembarang, karena dilakukan setelah berpikir matang selama bertahun-tahun serta dilakukan di tempat profesional.
"Planningnya sudah setengah tahun lalu, dan sudah dipikirkan matang-matang, sudah dipilih RS terpercaya juga, jadi tidak asal-asalan langsung pilih," jelas Sarwendah.
Prosedur dan risiko koreksi lipatan mata alias blepharoplasty
Melansir Mayo Clinic, blepharoplasty adalah tindakan bedah untuk menghilangkan kelebihan kulit dari kelopak mata. Tindakan ini umumnya dilakukan perempuan karena mulai mengalami penuaan. Apalagi seiring bertambahnya usia kelopak mata akan meregang dan otot-otot yang menopang akan melemahnya.
Kondisi menyebabkan kulit dan lemak berkumpul di atas dan di bawah kelopak mata. Bahkan jika dibiarkan bisa membuat alias kendur, kelopak mata atas terkulai dan kantung bawah mata.
Blepharoplasty umumnya dilakukan untuk mengatasi kelopak mata bagian atas longgar atau terkulai. Bisa juga untuk mengatasi kulit berlebih di kelopak mata atas yang menghalangi penglihatan di sisi samping.
Baca Juga: Pilih Oplas Saat Proses Cerai dengan Ruben Onsu, Sarwendah Minta Publik Tak Pikir Macam-Macam
Meski bedah plastik jenis ini tergolong aman, tapi tetap ada risiko yang perlu diwaspadai meski termasuk langka dan jarang terjadi. Di antaranya yaitu infeksi dan pendarahan, mata kering kering dan teriritasi, kesulitan menutup mata, cedera otot mata, perubahan warna kulit, hingga penglihatan kabur untuk sementara.
Saat operasi kelopak mata atas atau upper blepharoplasty alias blepharoplasty dilakukan, maka dokter akan membuat sayatan pada lipatan alami kelopak mata atas.
Tindakan dilakukan untuk menghilangkan kelebihan kulit, membuang lemak menonjol, mengencangkan otot-otot kelopak mata atas, hingga menciptakan tampilan mata lebih terbuka dan awet muda.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
7 Pilihan Sabun Muka Terbaik untuk Flek Hitam di Apotek, Harga Mulai Rp10 Ribuan Aja
-
55 Kartu Ucapan Natal 2025 dengan Desain Terbaru, Download Gratis Siap Diedit!
-
7 Sepatu Jalan Lokal Kembaran New Balance Ori, Harga Murah Kualitas Tak Perlu Diragukan
-
5 Alternatif Tempat Wisata Bali Viral selain Taman Wisata Luih, Hidden Gem yang Eksotik!
-
8 Manfaat Bangun Pagi untuk Kesehatan Mental, Produktivitas, dan Fokus Harian
-
7 Sepatu Running Lokal Rasa Premium dengan Max Cushion: Bantalan Nyaman, Lari Jadi Ringan
-
Toba Pulp Lestari Punya Siapa? Disorot Buntut Bencana Banjir dan Longsor Sumatera
-
Urutan Basic Skincare Pagi Menurut Dokter Tompi, Cuma Butuh 3 Langkah
-
6 Shio Paling Beruntung pada 19 Desember 2025, Rezeki Mengalir Deras
-
Bagaimana Awal Mula Ijazah Jokowi Dituduh Palsu?