Suara.com - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga (Unair) Surabaya dibekukan oleh pihak dekanat usai melayangkan kritikan terhadap Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dengan menggunakan karangan bunga bernada satire. Berikut adalah kronologi BEM Unair dibekukan.
Karangan bunga itu berisi ucapan selamat atas pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Namun, kalimatnya menyebut Prabowo sebagai Jenderal Bengis Pelanggar HAM dan Gibran sebagai Profesor IPK 2,3 yang lahir dari Rahim Haram Konstitusi.
Selain itu, terpampang juga foto Prabowo dan Gibran yang disertai kalimat ”Jenderal TNI Prabowo Subianto Djojohadikusumo (Ketua Tim Mawar)”, dan ”Gibran Rakabuming Raka, B.SC (Admin Fufufafa)”.
Mereka juga mengucapkan selamat dengan menyebut Presiden ke-7 RI Joko Widodo dengan sebutan Mulyono, disertai dengan julukan "Bajingan Penghancur Demokrasi".
Kronologi BEM Unair Dibekukan
Kontroversi ini berawal pada hari Selasa (22/10/2024), ketika BEM FISIP Unair, melalui Kementerian Politik dan Kajian Strategis, mengucapkan selamat kepada Presiden Prabowo dan Wapres Gibran dengan karangan bunga di Taman Barat FISIP Unair. Sekitar pukul 18.45 WIB, karangan bunga tersebut ditarik karena hujan.
Karangan bunga satire itu kemudian menjadi viral di media sosial X dan TikTok, mendapatkan respons pro dan kontra serta dukungan dari mahasiswa, khususnya di Unair.
Selanjutnya, pada Kamis (24/10/2024) pukul 22.25 WIB, Presiden BEM FISIP Unair Tuffahati Ullayyah menerima surat pemanggilan dari Ketua Komisi Etik Fakultas untuk mengklarifikasi mengenai karangan bunga tersebut.
Pukul 09.03 WIB, Tuffa bersama Wakil dan Menteri Politik dan Kajian Strategis memenuhi panggilan Komisi Etik Fakultas dan diminta untuk memberikan klarifikasi di Common Room FISIP Unair.
Pihak BEM menjelaskan bahwa karangan bunga itu merupakan inisiatif murni dari Kementerian Politik dan Kajian Strategis BEM FISIP, tanpa adanya keterlibatan dari pihak luar. Komisi Etik hanya ingin memastikan bahwa karangan bunga tersebut benar-benar milik BEM FISIP Unair.
Baca Juga: Akankah NasDem Bergabung Kabinet Prabowo-Gibran? Willy Aditya: Nanti Kita Lihat Lah
Setelah itu, pada sore harinya pukul 16.13 WIB, BEM FISIP Unair menerima email dengan surat No 11048/TB/UN3.FISIP/KM.04/2024 yang ditandatangani oleh Dekan FISIP Unair, Prof. Bagong Suyanto, yang menyatakan bahwa BEM FISIP Unair dibekukan.
Hal itu dilakukan lantaran narasi yang digunakan dalam karangan bunga tersebut tidak sesuai dengan etika dan budaya akademik di kalangan pimpinan fakultas. Selain itu, pihak kampus beranggapan bahwa pemasangan karangan bunga di halaman FISIP Unair dilakukan tanpa izin dan koordinasi dengan pihak pimpinan fakultas.
Menurut Tuffa, belum ada diskusi lebih lanjut dengan Dekan FISIP mengenai surat pemberitahuan pembekuan BEM.
"Kami sepakat untuk terus berjuang demi keadilan bagi seluruh fungsionaris dan melanjutkan perjuangan hingga masa demisioner yang telah ditentukan," ucapnya pada Minggu (27/10/2024).
Sementara itu, Dekan FISIP Unair mengonfirmasi adanya pembekuan tersebut, namun enggan memberikan banyak komentar dan menyatakan akan mengadakan pertemuan dengan BEM FISIP pada Senin (28/10/2024).
Demikianlah informasi terkait kronologi BEM Unair dibekukan usai menyampaikan kritik terharap pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih melalui karangan bunga.
Berita Terkait
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
10 Twibbon Hari Ayah: Langsung Download, Bisa Dipakai Bersama Keluarga
-
5 Cushion Lokal High Coverage Bisa Samarkan Flek Hitam, Cocok untuk Makeup Harian
-
5 Rekomendasi Bodylotion Cocok Dipakai untuk Upacara Hari Pahlawan
-
AI Buka Babak Baru Pariwisata Global: Agentic Tourism Siap Ubah Cara Dunia Bepergian
-
5 Rekomendasi Lipstik Wardah untuk Bibir Gelap: Warna Natural, Harga Mulai Rp40 Ribuan
-
Tapak Suci SMK Skill Village Islamic School Sabet Prestasi di Banten Pencak Silat Competition 2025
-
13 Ide Kostum Hari Pahlawan 2025, Dari Soekarno hingga Gundala Putra Petir
-
5 Pelembap Mengandung Vitamin C Bagi yang Ingin Hempas Flek Hitam, Bikin Wajah Cerah
-
Hari Pahlawan 2025 Apakah Tanggal Merah? Cek Jawaban Resminya di Sini!
-
5 Cushion Mengandung SPF yang Cocok untuk Usia 30-an, Bantu Cegah Penuaan