Suara.com - Material yang tidak berkualitas dapat menyebabkan pagar rumah cepat rusak, baik dari segi kekuatan maupun ketahanan terhadap cuaca.
Kelembapan dan paparan cuaca dapat menyebabkan karat, terutama jika cat terkelupas atau ada kotoran yang menumpuk. Untuk memperbaiki pagar rumah yang seret saat dibuka, ada beberapa langkah yang bisa diambil.
Pagar geser sering mengalami masalah ini karena berbagai faktor, terutama terkait dengan roda dan relnya. Berikut adalah penyebab umum dan cara mengatasinya:
- Roda Aus atau Rusak: Roda yang tidak dalam kondisi baik dapat menyebabkan pagar tidak bergerak dengan lancar. Jika roda sudah aus atau rusak, sebaiknya ganti dengan yang baru.
- Kurang Pelumas: Pelumas sangat penting untuk memastikan pagar dapat meluncur dengan mulus. Gunakan pelumas berbasis silikon dan oleskan secara merata pada rel, hindari menyemprotkan pelumas pada roda.
- Rel Kotor: Kotoran, serpihan, dan daun yang menumpuk di rel dapat menghambat pergerakan pagar. Pastikan untuk membersihkan rel secara rutin menggunakan sapu atau peniup daun. Jika perlu, gunakan air dan sabun untuk mencuci rel, lalu bilas dan keringkan sebelum digunakan.
- Pagar Tidak Sejajar dengan Rel: Jika pagar tidak sejajar dengan rel, roda bisa keluar dari jalur, membuatnya sulit untuk digeser. Periksa kesejajaran dengan mengukur jarak antara pintu pagar dan tiang di kedua sisi; jika tidak sama, sesuaikan agar sejajar.
- Baut dan Sekrup Longgar: Baut dan sekrup yang longgar dapat membuat pagar goyang dan tidak stabil. Periksa semua baut dan sekrup pada pagar, kencangkan jika perlu menggunakan kunci pas yang sesuai.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat memperbaiki masalah pagar geser yang seret dan menjaga agar tetap berfungsi dengan baik. Pastikan untuk melakukan perawatan secara berkala agar masalah serupa tidak terjadi lagi di masa depan.
Tag
Berita Terkait
-
Cat Pagar Besi Tahan Lama: Rekomendasi Produk dan Trik Biar Tak Cepat Mengelupas
-
Akal Bulus Kades Kohod di Kasus Pagar Laut: Sulap Lautan Jadi Daratan, Dijual Rp39 M Pakai KTP Warga
-
Modus Licik Kasus Pagar Laut: Kades Arsin dkk Didakwa Jual Laut usai 'Disulap' Daratan Fiktif!
-
Kabar Terkini Kasus Pagar Laut Tangerang: Kades Kohod dan Kroninya Hari Ini Diadili
-
Babak Baru Kasus Pagar Laut Tangerang, Kades Kohod Arsin Cs Bakal Jalani Sidang Perdana Selasa Depan
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
Terkini
-
5 Rekomendasi Cat Tembok Anti Rembes, Tahan di Cuaca Ekstrem
-
Terpopuler: Profesi Mentereng Erin Taulany hingga Jadwal Magang Kemnaker Batch 2
-
5 Rekomendasi Sunscreen Anti Aging, Ampuh Cegah Kerutan dan Flek Hitam
-
Kalender Jawa 17 Oktober 2025 Jumat Pahing, Ini Weton Sial dan Beruntung
-
17 Oktober Memperingati Hari Apa Saja? Tak Hanya Hari Kebudayaan Nasional dan Ultah Prabowo
-
Mau Punya Wajah Glowing? Pakai 5 Rekomendasi Moisturizer Korea TerbaikIni
-
6 Shio Paling Beruntung Dalam Urusan Cinta Besok Jumat 17 Oktober 2025
-
Utang dan Kekayaan Andra Soni, Gubernur Banten yang Nonaktifkan Kepala Sekolah SMAN 1 Cimarga
-
Selebgram Julia Prastini Selingkuh dengan Siapa? Sosok Petinju Ini Terseret
-
Berapa Biaya Kuliah di Universitas Borobudur? Kampus S3 Ahmad Sahroni