Melalui program yang komprehensif, kedua lembaga ini membuktikan bahwa pariwisata tidak sekadar tentang menarik kunjungan wisatawan, melainkan tentang memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan penduduk lokal.
Salah satu terobosan menarik dalam kolaborasi ini adalah penggunaan drone untuk penyebaran pupuk cair organik di Dusun Morobangun. Teknologi ini memungkinkan peningkatan produktivitas lahan pertanian hingga 40%, sekaligus menjaga kelestarian ekosistem.
Herdy Harman, Direktur SDM dan Digital InJourney, menegaskan bahwa pariwisata sejatinya tidak hanya tentang promosi destinasi, melainkan bagaimana destinasi tersebut memberikan manfaat konkret bagi masyarakat di sekitarnya.
"Sebagai holding BUMN di bidang aviasi dan pariwisata, InJourney berkomitmen untuk menjadi agent of development yang berfokus pada pengembangan destinasi dan pemberdayaan masyarakat di sekitarnya. Terlebih bagi masyarakat area sekitar Candi Prambanan yang juga merupakan salah satu destinasi wisata yang kami kelola," tuturnya dalam siaran pers yang ditulis Senin, (2/12/2024).
Tidak berhenti pada inovasi pertanian, InJourney Group dan Rabu Biru Foundation juga meluncurkan serangkaian program kesehatan. Mulai dari sosialisasi kesehatan remaja, pemeriksaan medis untuk lebih dari 100 pasien, hingga pembagian makanan bergizi, mereka memperlihatkan komitmen mendalam dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat lokal.
Ketua Dewan Pembina RBF, Siti Hediati Soeharto, menyoroti bahwa upaya ini tidak sekadar proyek sementara, melainkan investasi jangka panjang. Dengan target menggunakan pupuk organik 100% di lahan pertanian dan terus mengembangkan program kesehatan, mereka membangun fondasi kesejahteraan yang berkelanjutan.
“Saya mengapresiasi betul penggunaan teknologi modern seperti drone dalam sistem pertanian di Desa Morobangun ini yang membuat seluruh proses jadi jauh lebih efisien. Kita bisa bayangkan bagaimana jika inovasi ini dapat diterapkan ke seluruh lahan pertanian di Indonesia, hasil pertanian kita pasti dapat jauh lebih produktif dan ramah lingkungan,” tambahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Bye-bye Kemerahan! 5 Moisturizer Gel Lokal Terbaik untuk Kulit Sensitif
-
Daftar Promo Skincare dan Make Up di Watsons yang Diskon Sampai 50 Persen
-
Di Tengah Tantangan Hidup: Begini Komunitas dan Pelayanan Keagamaan Menguatkan Generasi Muda
-
6 Skincare Jumbo Wajib Coba: Awet, Murah, dan Hasilnya Tetap Maksimal
-
Ramalan Shio Hari Ini 7 Desember 2025, Siapa yang Paling Hoki di Akhir Pekan?
-
Bukan Sekadar Pajangan: Mengintip 'Galeri Seni Mini' Terbaru Pop Mart di Grand Indonesia
-
Sekolah Masa Kini: Ketika Rasa Ingin Tahu, Karakter, dan Kegembiraan Belajar Jadi Pondasi Utama
-
5 Rekomendasi Sepatu Bola Lokal yang Bisa Buat Mini Soccer, Mulai Rp300 Ribuan
-
Sinopsis Film Becoming Human, Ini Alasan Menang Golden Hanoman JAFF 2025
-
Kesuksesan JAFF 2025: Tayangkan 227 Film dari 43 Negara, Becoming Human Menang Golden Hanoman