Suara.com - Belakangan, isu efisiensi di lingkungan Aparatur Sipil Negara (ASN) menjadi perbincangan hangat, terutama di media sosial.
Berbagai unggahan viral menampilkan sekelompok pegawai ASN yang bercanda mengenai berbagai langkah efisiensi yang diterapkan di kantor mereka.
Salah satunya diposting ulang oleh akun X @/tanyarlfes yang memperlihatkan beberapa ASN tampak kegerahan. Diduga, AC di kantor tersebut tak lagi dihidupkan demi efisiensi.
"Efek efisiensi, AC dimatiin," tulis akun tersebut seperti Suara.com kutip pada Kamis (6/2/2025).
Rupanya hal serupa juga dialami oleh ASN lainnya di kantor masing-masing. Selain oemadaman AC, adapula yang mengalami penghentian langganan WiFi kantor, hingga penggantian aplikasi berlisensi dengan versi gratis.
Hal ini terlihat pula di kolom komentar postingan tersebut. Meski tidak diketahui secara pasti di mana mereka bertugas.
Kebijakan efisiensi ini tentu bertujuan untuk mengurangi pengeluaran operasional kantor pemerintahan. Namun, di sisi lain, banyak pegawai yang merasakan dampak negatifnya.
Misalnya, pemutusan layanan internet kantor membuat mereka harus menggunakan kuota pribadi untuk keperluan rapat daring.
"Kembaranku cerita, kantornya dah gak langganan wifi, padahal semuanya lewat zoom & gabisa ngeprint lagi, semuanya pake softfile, rapat gabole beli snack," kata seorang netizen.
Baca Juga: Kementerian/Lembaga Efisiensi Anggaran 2025, Benarkah THR dan Gaji ke-13 PNS Tak Cair?
"Aplikasi AutoCAD buat penggambaran sama ngejalanin berkas mau diganti sama app yg gratis biar ga ngeluarin biaya buat lisensi lagi," ujar lainnya.
"Efisiensi di kantor aku udah tahap wifi kantor ga bisa dipakai lagi hari ini, padahal banyak zoom meeting dan endingnya harus beli paket internet sendiri. Boros bangeeet," ucap netizen.
"As an ASN myself, i can confirm that. Pemotongan ini udah di luar nalar banget. Gausah kejauhan ngomongin perjalanan dinas, bahkan minggu ini kami mulai ngantor dengan gelap-gelapan, lift dimatikan hampir 3/4 jd kami harus antri atau naik tangga, lisensi aplikasi dipress, its all hell," kata seorang ASN di X.
Tentu saja kondisi ini kemudian memunculkan pertanyaan: apakah efisiensi yang dilakukan sudah tepat sasaran? Penghematan anggaran memang penting, tetapi jika mengorbankan produktivitas dan kenyamanan kerja pegawai, justru bisa berdampak kontraproduktif.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Mengapa Fun Run Kini Jadi Senjata Ampuh Tanamkan Empati pada Generasi Muda?
-
7 Tips agar Cepat Tidur di Malam Hari, Terbukti Efektif
-
Ini 4 Zodiak Paling Beruntung Besok 16 November 2025, Berkah Datang Bertubi-tubi
-
Souvenir Nikahan Boiyen Diungkap Tamu, Isinya Cuma Satu dan Cantik Banget
-
Rahasia Kulit Kenyal dan Bercahaya: Perawatan Sehari-hari yang Harus Dicoba
-
Cek Ramalan Shio 16 November 2025, Siapa yang Paling Beruntung Besok?
-
Pekerjaan Prestisius Rully Anggi Akbar, Suami Boiyen Beri Maskawin Bernominal Cantik
-
Contoh Soal TKA Bahasa Indonesia SMA, Lengkap dengan Jawaban
-
Kulit Kering di Usia 50-an? Coba 5 Bedak dengan Formula Melembapkan Ini
-
7 Rekomendasi Lulur di Indomaret untuk Angkat Daki dan Mencerahkan, Murah Meriah Dekat dari Rumah