Suara.com - Kabar duka datang dari dunia hiburan tanah air. Legenda musik Indonesia, Titiek Puspa meninggal dunia di Rumah Sakit Medistra, Jakarta pada Kamis (10/4/2025) pukul 16.25 WIB.
Titiek mengembuskan napas terakhirnya di usia 87 tahun. Dia meninggalkan dua anak, 14 orang cucu dan sembilan cicit.
Rencananya jenazah Titiek Puspa dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Jumat (11/4/2025) siang.
Titiek memulai karier sebagai penyanyi saat masih remaja berusia 14 tahun ketika memenangkan beberapa lomba menyanyi di Semarang.
Titiek Puspa memenangkan Juara Bintang Radio kategori hiburan untuk wilayah Jawa Tengah pada tahun 1954.
Pada tahun 1994, ia dianugerahi BASF Award ke-10 untuk kontribusi panjangnya dalam industri musik. Pada 2008, prestasinya diakui oleh majalah Rolling Stone Indonesia, yang memasukkannya ke dalam daftar "The Immortals: 25 Artis Indonesia Terbesar Sepanjang Masa," penghargaan yang mengukuhkan pengaruhnya sebagai legenda musik Indonesia.
Dia juga menggarap beberapa operet yang populer di TVRI, seperti Bawang Merah Bawang Putih, Ketupat Lebaran, Kartini Manusiawi, dan Ronce-ronce.
Walau sempat ditentang orang tuanya, namun tekat Titiek meniti karier di bidang musik tetap menyala hingga akhirnya dia menjelma menjadi seorang legenda musik Indonesia.
Kisah di Balik Lagu Kupu Kupu Malam
Baca Juga: Bahaya dan Penyebab Pendarahan Otak, Dialami Titiek Puspa Saat Kritis hingga Meninggal Dunia!
Selain sebagai penyanyi, Titiek Puspa juga dikenal sebagai pencipta lagu. Banyak lagu ciptaannya yang hits salah satunya adalah Kupu-kupu Malam.
Lagu ini kembali populer ketika dinyanyikan ulang oleh Ariel NOAH. Ternyata lagu tersebut adalah lagu yang Titiek kagumi karena memiliki kisah mendalam di baliknya.
"Itu lagu paling aku kagumi karena aku berdoa bersama seorang wanita kupu-kupu malam dan dia agamanya Kristen, aku Islam. Jadi berdoa berdua," ujar Titiek menceritakan kisah di balik lagu Kupu Kupu Malam.
Titiek mengatakan ketika itu pernah datang ke satu kota di luar Jakarta untuk menyanyi. Di sana dia bertemu seorang perempuan yang bekerja sebagai pekerja seks komersial (PSK).
Pada pertemuan itu, PSK tersebut curhat mengenai kehidupannya. Dia awalnya memuji Titiek karena begitu mudah mencari uang dan dihormati orang.
Penasaran Titiek bertanya mengenai pekerjaan wanita tersebut yang dijawab bekerja sebagai seorang kupu kupu malam alias PSK.
Berita Terkait
-
Bahaya dan Penyebab Pendarahan Otak, Dialami Titiek Puspa Saat Kritis hingga Meninggal Dunia!
-
Titiek Puspa Pernah Ganti Nama Tiga Kali Gegera Ini
-
Titiek Puspa Sering Dikira Keturunan Cina? tapi Inilah Asal Usulnya
-
Wakil Ketua DPR Dasco: Titiek Puspa Banyak Menyumbang untuk Kemajuan Kesenian Bangsa
-
Pesan Titiek Puspa yang Kini Dianggap Tanda Akan Pergi Selamanya: Bye Bye
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Ketika Investasi Jadi Bagian dari Lifestyle Digital Anak Muda
-
Bebas dari Ancaman Siber, Kenali Bodyguard Penjaga Aktivitas Online
-
5 Rekomendasi Jam Tangan Wanita Anti Air yang Stylish dan Tahan Lama
-
Mengenal Wello, Teman Digital Baru yang Menghidupkan Semangat Wellness
-
4 Rekomendasi Lulur untuk Calon Pengantin Wanita, Kulit Cerah dan Wangi di Hari Bahagia
-
5 Body Lotion dengan Glutathione Terbaik untuk Mencerahkan Kulit Kusam
-
5 Weton Paling Hoki di Desember 2025 Menurut Primbon Jawa, Siap-siap Banjir Rezeki
-
5 Masker Wajah Anti-Aging untuk Usia 50-an, Atasi Keriput hingga Flek Hitam
-
Jawa Timur Bentuk Tahura Lawu, Bisakah Atasi Krisis Lingkungan?
-
4 Face Oil Anti-Aging untuk Usia 40-an, Atasi Tekstur Kulit dan Flek Hitam