Suara.com - Akhir pekan tiba bersamaan dengan cuaca dingin dan langit mendung yang seolah mengajak kita untuk bermalas-malasan di rumah.
Dalam kondisi seperti ini, menyantap hidangan hangat dan berkuah menjadi sebuah kemewahan sederhana yang sulit ditolak.
Namun, seringkali makanan penghangat identik dengan rasa manis atau kandungan lemak tinggi.
Padahal, ada banyak pilihan kuliner khas Indonesia yang tidak hanya mampu menghangatkan tubuh, tetapi juga lebih sehat karena rendah gula dan kaya akan rempah serta nutrisi.
Makanan-makanan ini bisa menjadi teman sempurna untuk menghabiskan waktu berkualitas di akhir pekan, baik dimasak sendiri maupun dipesan melalui layanan antar.
Berikut adalah lima rekomendasi makanan penghangat tubuh yang lezat dan bisa menjadi opsi cerdas untuk Anda.
1. Sop Iga Sapi Klasik
Siapa yang bisa menolak pesona semangkuk sop iga sapi yang mengepul panas? Hidangan ini adalah definisi comfort food yang sesungguhnya.
Daging iga yang dimasak perlahan hingga empuk dan lepas dari tulang, berpadu dengan kuah kaldu bening yang gurihnya meresap sempurna.
Baca Juga: Kisah Heroik Bripka Cecep, Gugur Usai Selamatkan Warga di Pesta Rakyat Maut Garut
Terbuat dari apa? Sop iga sapi dibuat dari kaldu tulang sapi asli yang direbus berjam-jam bersama rempah-rempah seperti pala, merica, dan cengkeh yang memberikan efek hangat.
Isiannya terdiri dari potongan iga sapi berkualitas, wortel, kentang, daun bawang, dan seledri.
Taburan bawang goreng di atasnya menambah aroma dan cita rasa yang tak terlupakan. Tanpa tambahan gula, rasa gurihnya murni berasal dari kaldu dan daging.
2. Soto Betawi dengan Kuah Susu
Berbeda dari soto bening pada umumnya, Soto Betawi menawarkan pengalaman rasa yang lebih kaya dan creamy.
Hidangan ini menjadi pilihan tepat saat Anda menginginkan sesuatu yang lebih 'medok' namun tetap menghangatkan. Untuk opsi lebih sehat, pilih penjual yang menggunakan susu sebagai pengganti santan.
Kunci kelezatan Soto Betawi terletak pada kuahnya yang khas, perpaduan antara kaldu daging sapi dengan santan atau susu segar.
Isiannya melimpah, terdiri dari potongan daging sapi, terkadang jeroan seperti paru dan babat, serta potongan kentang dan tomat segar.
Disajikan dengan emping melinjo, acar, dan perasan jeruk limau, soto ini memberikan kombinasi rasa gurih, asam, dan segar dalam satu suapan.
3. Bakso Kuah Kaldu Bening
Bakso adalah makanan favorit segala usia dan suasana, terutama saat cuaca sedang tidak bersahabat.
Semangkuk bakso dengan kuah kaldu bening yang panas adalah jawaban instan untuk tubuh yang kedinginan.
Kelebihannya, Anda bisa meracik sendiri tingkat kepedasan dan rasa asin sesuai selera.
Bakso berkualitas terbuat dari daging sapi giling segar dengan sedikit tepung tapioka sebagai pengikat.
Rahasia utamanya ada pada kuah kaldu yang dibuat dari rebusan tulang dan lemak sapi, menghasilkan rasa umami yang alami.
Pelengkapnya meliputi mi kuning, bihun, sawi hijau yang direbus singkat, serta taburan seledri dan bawang goreng.
Makanan ini secara alami rendah gula dan fokus pada cita rasa gurih kaldu.
4. Laksa Betawi yang Kaya Rempah
Jika Anda pencinta rasa pedas dan rempah yang kuat, Laksa Betawi adalah pilihan yang tidak akan gagal memanjakan lidah sekaligus menghangatkan badan.
Berbeda dengan laksa dari daerah lain, Laksa Betawi memiliki ciri khas kuah yang kental dan aroma yang sangat menggugah selera.
Kuah laksa ini sangat kompleks, terbuat dari santan kental yang dimasak dengan bumbu halus berisi kunyit, ketumbar, kemiri, dan ebi (udang kering) yang memberikan rasa gurih unik.
Isiannya biasanya berupa ketupat, tauge, daun kemangi, dan kucai.
Beberapa versi menambahkan telur rebus atau bihun. Sensasi hangat tidak hanya datang dari suhu kuahnya, tetapi juga dari perpaduan rempahnya yang kuat.
5. Sekoteng Jahe Merah
Untuk penutup atau camilan hangat di malam hari, Sekoteng adalah juaranya.
Minuman-dessert ini adalah pilihan yang jauh lebih sehat dibandingkan minuman manis kekinian.
Rasa pedas dari jahe memberikan sensasi hangat yang menjalar dari tenggorokan hingga ke seluruh tubuh.
Kuahnya dibuat dari air rebusan jahe merah atau jahe emprit yang dimasak bersama serai dan daun pandan.
Tingkat kemanisannya bisa disesuaikan dengan menggunakan sedikit gula aren atau bahkan tanpa gula bagi yang sedang membatasinya.
Isiannya sangat beragam dan kaya tekstur, mulai dari pacar cina yang kenyal, potongan roti tawar, kacang tanah sangrai yang renyah, hingga kolang-kaling. Hangatnya nendang, manisnya pas.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
5 Waktu Terbaik Minum Air Kelapa, Ini Fakta yang Jarang Diketahui!
-
5 Tanaman Pengusir Cicak di Rumah, Aman dan Mudah Ditanam!
-
Gak Perlu Ngopi, Cukup Semprot! 5 Parfum Aroma Kopi Ini Bikin Fokus Seharian
-
7 Rekomendasi Sunscreen yang Water Based untuk Kulit Kering, Langsung Meresap Tanpa Lengket
-
5 Rekomendasi Sunscreen Buat Olahraga: Tekstur Ringan dan Bebas Whitecast
-
Duduk Perkara Banyak Band Cabut dari PestaPora karena Freeport: Tuai Kecewa Hingga Putus Kerjasama
-
Disponsori Freeport, Berapa Harga Tiket Pestapora?
-
Profil Kiki Ucup Promotor Pestapora: 'Dicampakkan' Band Gegara Sponsor PT Freeport
-
Sosok Eko Purnomo: Dikira Penjarah Rumah Sahroni, Ternyata Seniman Mendunia
-
Apa Saja Golden Rules JKT48? Tidak Hanya Dilarang Berpacaran