Suara.com - Suasana khidmat menyelimuti Kekaisaran Jepang saat Pangeran Hisahito, satu-satunya cucu laki-laki dari Kaisar Akihito, secara resmi menjalani upacara kedewasaan pada usianya yang ke-18 tahun.
Dalam prosesi yang disebut "Kakan-no-Gi," sang pangeran tampil gagah dalam balutan busana tradisional hitatare berwarna kuning keemasan, menandai transisinya menuju peran dan tanggung jawab baru sebagai anggota dewasa keluarga kekaisaran.
Momen ini menjadi sangat penting, tidak hanya bagi Pangeran Hisahito secara pribadi, tetapi juga bagi masa depan monarki tertua di dunia.
Siapakah Pangeran Hisahito?
Lahir pada 6 September 2006, Hisahito adalah putra tunggal dari Putra Mahkota Fumihito (Akishino) dan Putri Mahkota Kiko.
Kelahirannya menjadi angin segar bagi Kekaisaran Jepang setelah selama 41 tahun tidak ada pewaris laki-laki yang lahir.
Namanya, "Hisahito," memiliki makna "tenang dan berbudi luhur," sebuah harapan yang disematkan kepadanya.
Sejak kecil, ia dikenal dengan julukan "Pangeran Capung" karena ketertarikannya pada serangga, khususnya capung.
Kini, Pangeran Hisahito tengah menempuh pendidikan di Sekolah Menengah Atas Otsuka, yang berafiliasi dengan Universitas Tsukuba.
Baca Juga: Daftar Mobil Klasik Incaran September 2025, Harganya Bikin Geleng-Geleng!
Pewaris Kedua di Tengah Aturan Suksesi
Saat ini, Pangeran Hisahito berada di urutan kedua dalam garis suksesi Takhta Krisan, setelah ayahnya, Putra Mahkota Fumihito.
Posisinya sangat krusial karena Undang-Undang Rumah Tangga Kekaisaran 1947 menetapkan bahwa hanya laki-laki dari garis keturunan ayah yang dapat menjadi kaisar.
Aturan ini terus menjadi perdebatan publik di Jepang, mengingat krisis pewaris laki-laki yang sempat melanda kekaisaran.
Muncul desakan agar pemerintah merevisi undang-undang tersebut untuk mengizinkan perempuan, seperti Putri Aiko (putri tunggal Kaisar Naruhito), untuk naik takhta.
Namun, hingga kini, Pangeran Hisahito tetap menjadi satu-satunya pewaris takhta di generasinya. Perjalanan kedewasaannya akan terus dipantau dengan cermat oleh publik Jepang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
5 Rekomendasi Sunscreen dengan Tekstur Gel: Ringan, Cepat Meresap, Perlindungan Maksimal
-
Kepedesan Makan Mi, Ahn Hyo Seop Bikin Histeris Fans
-
Cara Baru Manusia Hadapi Kecanggihan AI: Kuncinya Ada di Kolaborasi!
-
Prof. Elisabeth Rukmini: Menenun Sains, Makna, dan Masa Depan Perguruan Tinggi
-
Umrah Kini Bisa Mandiri, Segini Beda Harganya Dibanding Pakai Travel Agent
-
5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung Alpha Arbutin untuk Hempas Flek Hitam Membandel di Usia 40
-
4 Smartwatch untuk Wanita Tangan Besar, Fitur Lengkap dengan Pemantau Kesehatan dan GPS
-
7 Rekomendasi Lipstik untuk Bibir Hitam yang Aman dan Harga Terjangkau!
-
Cara Melakukan Umrah Mandiri, Segini Biayanya!
-
Apa Manfaat Budaya Makan Pakai Tangan Langsung? Viral Jadi Bahan Perdebatan di X