Teknik tradisional seperti pengawetan dan fermentasi kini kembali populer. Metode ini tidak hanya membantu mengurangi limbah makanan, tetapi juga menciptakan profil rasa yang unik.
Metode-metode ini, yang dahulu dianggap kuno kini sangat bermanfaat untuk, kini dihargai karena keberlanjutannya dan cita rasa yang mendalam. Cukup Bahan-bahan seperti kimchi dan kombucha semakin sering muncul di menu restoran.
Metode ini dapat mengurangi limbah makanan, memperpanjang masa simpan dan memiliki ciri khas makanan tersendiri. Dengan memadukan inovasi dan tradisi dalam setiap sajiannya.
5. Sumber Bahan Hyper-Lokasi
Konsumen semakin mencari restoran yang menggunakan bahan makanan lokal dan berkelanjutan.
Sekitar 40% pengunjung kini menginginkan makanan yang berasal dari sumber lokal, mendorong dapur untuk bekerja sama dengan petani dan menanam bahan di lokasi untuk menciptakan menu yang lebih segar dan ramah karbon.
6. Rasa Warisan dan Rempah-Rempah Regional
Koki di seluruh dunia mulai mengangkat kembali rasa dari akar budaya mereka. Misalnya, di Mexico City, restoran Quintonil menyajikan rempah-rempah warisan yang mencerminkan sejarah negara tersebut.
Di Portland,beberapa restoran menyajikan menu pribumi berbasis nabati. Dan di Denmark, ada koki memiliki program berfokus untuk melestarikan tradisi kuliner budaya di dapur modern.
Baca Juga: 10 Tren Makanan yang Diprediksi Bakal Booming di Tahun 2025, Ada Favoritmu?
Mengapa tren kuliner ini penting untuk anda ?
Menu terus berkembang, dengan hidangan yang kini dipengaruhi oleh budaya, keberlanjutan, dan cita rasa baru yang berani, mulai dari menu mencicipi kelas atas hingga makanan jalanan yang kreatif.
Sementara itu, peran pekerjaan baru semakin berkembang, dengan peningkatan permintaan untuk koki yang berfokus pada keberlanjutan, fermentasi, pencarian makanan, dan inovasi berbasis tanaman.
Mengetahui tren makanan global ini pada tahun 2025 dapat membuka pintu menuju peluang di restoran terkemuka, sekolah kuliner, dan laboratorium penelitian makanan di seluruh dunia.
Dari beberapa memiliki ciri khas tersendiri
1. Australia : bahan-bahan asli dan citra rasa pesisir
2. Spanyol : Tradisi dan teknik
3. Kanada : Beragam, lokal dan berkelanjutan
4. Amerika Serikat : Inovasi bertemu dengan citra rasa daerah
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Susunan Upacara Hari Guru Nasional 2025, Ini Aturan Berpakaiannya
-
7 Lipstik Glossy Terbaik untuk Bibir Kering, Melembapkan dan Bikin Wajah Lebih Fresh
-
5 Zodiak yang Rata-Rata Diisi oleh Orang Kaya, Punya Sifat Ulet dan Ambisius
-
5 Rekomendasi Foundation Water Based yang Wudhu Friendly, untuk Makeup Natural Seharian
-
5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
-
5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
-
5 Shio Paling Beruntung 21 November 2025, Rezeki Lancar dan Asmara Harmonis
-
5 Moisturizer Sachet yang Mencerahkan Wajah, Praktis Dibawa Traveling
-
Apakah Habib Bahar bin Smith Keturunan Nabi? Lagi Viral gegara Isu Pernikahan Rahasia
-
Semesta Lagi Romantis, Ini 6 Shio dengan Asmara Paling Bersinar pada 21 November 2025