Lifestyle / Komunitas
Rabu, 29 Oktober 2025 | 16:46 WIB
Mengapa Halloween Identik dengan Labu? Awalnya Lobak hingga Imigran Irlandia di Amerika (Freepik/pikisuperstar)
Baca 10 detik
  • Tradisi Halloween berawal dari festival Celtic di Irlandia yang mengukir lobak untuk mengusir roh jahat.
  • Imigran Irlandia membawa tradisi ini ke Amerika, lalu mengganti lobak dengan labu yang lebih mudah diukir.
  • Kini, labu Halloween telah menjadi ikon global yang melambangkan musim panen, kreativitas, dan budaya pop.

Jack kemudian meletakkan bara api itu ke dalam sebuah lobak yang telah ia lubangi untuk dijadikan lentera. Sejak saat itu, ia dikenal sebagai "Jack of the Lantern," yang kemudian disingkat menjadi "Jack-o'-lantern".

Masyarakat pun membuat lentera dari lobak ukir versi mereka sendiri untuk menakut-nakuti arwah Jack dan roh jahat lainnya.

Peran Imigran Irlandia di Amerika

Tradisi mengukir lentera dari sayuran ini terus hidup dan menjadi bagian dari budaya Irlandia. Semuanya berubah pada pertengahan abad ke-19, ketika gelombang besar imigran Irlandia tiba di Amerika Serikat.

Mereka membawa serta cerita rakyat dan tradisi mereka, termasuk kebiasaan membuat Jack-o'-lantern saat malam Halloween.

Namun, di Amerika, mereka menemukan sesuatu yang baru. Lobak tidak sebanyak di tanah air mereka.

Sebaliknya, benua baru ini memiliki buah yang melimpah, berwarna oranye cerah, berukuran lebih besar, dan jauh lebih mudah untuk diukir: labu.

Inilah titik baliknya. Para imigran dengan cepat mengganti lobak dengan labu sebagai "kanvas" baru untuk lentera pengusir arwah mereka.

Labu tidak hanya lebih praktis, tetapi juga menghasilkan lentera yang lebih besar dan lebih terang, menjadikannya pilihan yang sempurna.

Tradisi mengukir labu pun lahir dan dengan cepat menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan Halloween di Amerika.

Baca Juga: Kumpulan Prompt Gemini AI untuk Bikin Foto Halloween, Hasilnya bak Fotografer Profesional

Makna Modern Labu Halloween

Seiring berjalannya waktu, makna Jack-o'-lantern pun berevolusi. Dari yang semula berfungsi sebagai pelindung dari roh jahat, kini labu Halloween memiliki makna yang lebih luas:

  • Simbol Musim Panen

Labu adalah hasil panen utama di musim gugur. Warnanya yang oranye cerah merepresentasikan kehangatan dan kelimpahan sebelum musim dingin tiba, selaras dengan semangat asli Festival Samhain.

  • Kreativitas dan Kebersamaan

Mengukir labu telah menjadi aktivitas keluarga yang menyenangkan, menjadi ajang kreativitas bagi anak-anak dan orang dewasa.

  • Ikon Budaya Pop

Jack-o'-lantern telah melampaui akar folklornya dan menjadi simbol komersial dan budaya pop yang diakui secara global untuk segala hal yang berbau Halloween.

Kisah di balik labu Halloween adalah cerminan sempurna tentang bagaimana sebuah tradisi dapat beradaptasi dan berkembang.

Ia adalah perjalanan dari lentera lobak sederhana di Irlandia yang dibuat untuk menakuti arwah, hingga menjadi ikon global yang melambangkan keceriaan, kreativitas, dan semangat musim gugur.

Load More