Suara.com - Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan kembali mengamankan pengemis yang berpenghasilan Rp 300 ribu per hari. Syamsudin dan Tajudin, warga Jasinga, Jawa Barat, petugas karena mengemis bermoduskan sakit didorong gerobak. Sehari, duet satu kampung ini mampu meraup Rp300ribu perhari dari belas kasihan warga Jaklarta.
Kepala Seksie Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Sudin Sosial Jakarta Selatan Miftahulil Huda mengatakan, keduanya ditangkap Jumat pekan lalu dan kini sudah dibawa ke Panti Sosial Bina Insan, Cipayung, Jakarta Timur, untuk diberikan pembinaan.
"Syamsudin ini yang berada di gerobak dan berdalih pura-pura sakit. Sedang Tajudin yang dorong gerobaknya," kata Miftahulil dihubungi matamata.com, Minggu (16/2/2014).
Mereka ditangkap saat mengemis di wilayah Pasar Mayestik. Kedua Warga Jasinga ini tidak bisa mengelak saat dirazia Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan. Mereka pun mengakui biasa mangkal di kawasan itu. Mereka memilih lokasi itu untuk beroperasi karena dekat dengan tempat tinggal mereka. Mereka tinggal di rumah kontrakan di wilayah Velbak Kebayoran Baru, dengan biaya sewa Rp 400 ribu perbulan.
Saat ditangkap, mereka baru mengantongi uang Rp 32.000. Uang ini didapat setelah mereka mengemis selama setengah jam di lampu merah sekitaran Pasar Mayestik.
"Tapi ini penangkapan yang kedua kalinya. Dulu, tahun lalu, Syamsudin bersama kakaknya, sekarang dia bersama temannya, Tajudin," sambung Miftahulil.
Miftahulil menambahkan, Syamsudin yang sudah dua kali tertangkap, dihukum lebih tegas. Dia akan dihukum dengan pembinaan di Panti Sosial selama 20 hari. Sedang Tajudin dihukum selama dua pekan. Nantinya mereka akan dipulangkan ke kampung halaman atau diberi pilihan dipekerjakan di perkebunan di daerah Sumatera atau Kalimantan.
"Di panti (Cipayung) nanti, yang potensial, dia akan dibawa ke Panti di Balaraja, Jawa Barat, untuk dilatih tambahan selama enam bulan. Kemudian nanti mereka juga akan di pekerjakan di perkebunan kelapa sawit, di Kalimantan dan Sumatera. Sudah banyak yang berhasil kok, ada ratusan. Karena dalam setahun beberapa kali kita kirim," paparnya.
Miftahulil juga menambahkan, selain Syamsudin dan Tajudin, selama awal tahun 2014, hingga saat ini, timnya sudah menangkap 163 penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) yang merupakan pengemis dan orang strees.
Berita Terkait
-
Pengemis di Madiun Ngamuk, Toyor Kepala Pengendara Motor Gara-gara Ini
-
Mengenal Apa Itu Mental Pengemis, Disebut Yudo Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Memberi Uang kepada Pengemis: Wujud Kepedulian atau Memelihara Kemalasan?
-
Momen Dedi Mulyadi Buka Kedok Pengemis Jalanan: Pura-pura Cacat, Bisa Dapat Rp500 Ribu Sehari
-
Diduga Kabur dengan Pengemis, Seorang Ibu di India Tega Tinggalkan Suami dan Enam Anak
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban