Suara.com - Malaysia Airlines (MAS) terbilang maskapai yang sukses mempertahankan catatan keselamatannya dalam empat tahun terakhir. Menurut catatan sebuah konsultan bisnis penerbangan, Ascend Flightglobal, kecelakaan terakhir yang dialami maskapai itu terjadi pada tahun 2010.
Antara tahun 1975 hingga 2010, MAS terlibat dalam 18 kecelakaan. Empat di antaranya menimbulkan kerugian bagi maskapai tersebut.
Kecelakaan fatal terakhir terjadi pada tahun 1995. Ketika itu, 32 penumpang dan dua pilot tewas setelah pesawat Fokker 50 yang mereka naiki keluar landasan pada waktu melakukan pendaratan di Bandara Tawau, Malaysia. Hasil penyelidikan menunjukkan bahwa kecelakaan terjadi akibat "pengambilan keputusan pilot" yang tidak tepat. Ia dinilai gagal mengikuti prosedur operasi standar pendaratan.
Sebelum peristiwa tersebut, satu-satunya kecelakaan fatal yang dialami MAS terjadi pada tahun 1977. Ketika itu salah satu pesawat Boeing 737 milik MAS diduga dibajak sesaat setelah lepas landas dari Bandara Penang. Pesawat naas tersebut kemudian jatuh ke sebuah rawa di wilayah Johor, Malaysia. Semua penumpang yang berjumlah 93 orang dan 7 kru pesawat tewas.
Baru-baru ini, sebuah pesawat jenis Havilland Canada DHC-6 milik MASwings, anak perusahaan MAS juga mengalami kecelakaan dekat Bandara Kudat, Sabah. Satu pilot dan satu penumpang tewas. Pesawat dengan nomor penerbangan MH3002 tersebut sedang melakukan penerbangan dari Kota Kinabalu menuju Kudat saat kecelakaan terjadi.
Hingga kini, pencarian pesawat Boeing 777-200 milik MAS terus dilakukan. Penerbangan dengan nomor penerbangan MH370 itu hilang kontak dengan Pengendali Lalu Lintas Udara Malaysia hari Sabtu (8/3/2014) pukul 02.40 waktu setempat. (Flightglobal)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar