Suara.com - Pebulutangkis ganda putra nasional, Hendra Setiawan, mengaku memiliki keyakinan bahwa tim putra Indonesia dapat meraih kembali Piala Thomas pada tahun ini. Hendra yang baru saja menjuarai All England bersama Mohammad Ahsan, ini pun mengaku begitu merindukan lambang supremasi bulutangkis beregu putra dunia tersebut kembali ke Tanah Air.
Untuk diketahui, sebagaimana ditulis dalam kiriman rilis PBSI, Piala Thomas memang sudah hampir 12 tahun belum dibawa pulang oleh tim Merah-Putih. Indonesia terakhir kali menjuarai Piala Thomas pada tahun 2002 di Guangzhou, Cina. Sejak saat itu, Cina menguasai Piala Thomas dengan menjadi juara lima kali berturut-turut pada tahun 2004, 2006, 2008, 2010 dan 2012.
Kendati begitu, sejak diselenggarakan pertama kali pada tahun 1948, Indonesia sementara ini masih memegang rekor sebagai juara Piala Thomas terbanyak yaitu 13 kali. Berikutnya baru disusul oleh Cina dengan menjuarainya sebanyak 9 kali.
"Saya yakin kali ini kita bisa merebut Piala Thomas. Pokoknya, optimis saja. Yang penting harus kompak dan usahanya maksimal," ujar Hendra, yang diiyakan pula oleh rekannya Ahsan.
Meningkatnya grafik prestasi pemain-pemain Indonesia di kancah perbulutangkisan dunia, membuat Hendra semakin yakin bahwa ia dan tim berpeluang untuk merebut piala tersebut dari tangan Cina. Hendra/Ahsan yang merupakan pasangan peringkat satu dunia pun akan menjadi motor tim Piala Thomas kali ini.
Tak hanya diperkuat Hendra/Ahsan yang merupakan Juara Dunia 2013, di sektor ganda putra juga ada pasangan Angga Pratama/Rian Agung Saputro yang kini duduk di peringkat tujuh dunia. Sementara Tommy Sugiarto yang menduduki peringkat tiga dunia, akan menjadi andalan Indonesia di nomor tunggal putra.
"Kita bisa lihat bahwa anak-anak punya rasa percaya diri menghadapi Piala Thomas. Peluang kita di Piala Thomas 2014 memang terbuka. Tinggal bagaimana sekarang kita mempersiapkan diri sebaik mungkin. Bukan cuma soal teknis, tetapi juga non-teknis," tambah Rexy Mainaky, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI.
Ajang supremasi beregu Piala Thomas dan Piala Uber 2014 sendiri, bakal digelar di New Delhi, India, sepanjang 18-25 Mei mendatang. Indonesia menjadi unggulan pertama pada daftar unggulan Piala Thomas, sementara tim Piala Uber Indonesia berada di urutan kelima.
Berikut daftar unggulan Piala Thomas dan Piala Uber 2014:
-Piala Thomas
1. Indonesia (294796 poin)
2. Cina (294435 poin)
3. Malaysia (287603 poin)
4. Jepang (274835 poin)
5. Denmark (255786 poin)
6. Korea (236251 poin)
7. Thailand (211596 poin)
8. Taiwan (190712 poin)
-Piala Uber
1. Cina (397163 poin)
2. Jepang (273714 poin)
3. Thailand (267333 poin)
4. Korea (262348 poin)
5. Indonesia (229133 poin)
6. Denmark (181894 poin)
7. India (181459 poin)
8. Taiwan (171164 poin)
(PBSI)
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis