Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyindir kelakuan para pedagang kaki lima (PKL) di Ibukota yang sulit diatur.
"Jadi kalau kamu punya tato sedikit, dan badan gede sedikit, tiga jam sudah dapat Rp100 ribu. Tingal prit, prit, prit, maju, maju, mundur, mundur, dapat Rp100 ribu kamu," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Rabu (2/1/2014).
Ahok membenarkan ada PKL di sejumlah lokasi yang menyetor duit ke kalangan tertentu supaya dapat izin berdagang di suatu lokasi.
"Semuanya gitu, sekarang, kencing saja bayar," kata Ahok.
Ahok mengakui sulitnya menertibkan PKL. Meski sudah direlokasi dan disediakan tempat yang lebih bagus, mereka kembali lagi ke tempat semula, yaitu area yang melanggar aturan.
Kendati demikian, Ahok tak mau menyerah. Ia akan terus menertibkan PKL yang tidak tahu aturan, terutama yang memenuhi jembatan penyeberangan orang (JPO) atau pinggir jalan dan halte.
"Yang sekarang itu yang ada di trotoar jalan-jalan utama. Kita selain akan merelokasi, akan sediain tempat. Tapi kalau kamu sudah disediain tempat, kamu kembali lagi ke jalan, kita akan usir sekalian. Jadi tidak akan ada belas kasih baik-baik karena kurang ajar, mesti tegas aja," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
Terkini
-
Operasi Senyap KPK di Banten, Lima Orang Terjaring OTT Semalam
-
Waspada Cuaca Ekstrem, Distamhut DKI Pangkas 69 Ribu Pohon Rawan
-
Polisi Gadungan Bersenpi Peras Korban di ATM Pondok Gede, Motor dan Uang Rp 4,2 Juta Raib!
-
Jimly Asshiddiqie Sebut Cuma Ada Tiga Pejabat Berwenang yang Bisa Batalkan Perpol 10/2025
-
Pengembang Dibuat 'Panas Dingin', Apa Alasan Sebenarnya KDM Setop Sementara Izin Perumahan di Jabar?
-
Lumpur Setinggi 2 Meter Mustahil Disingkirkan? Ini Solusi Manfaatkan Kayu Gelondongan Sisa Banjir
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL