Suara.com - Bakal calon (Balon) Presiden Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Joko Widodo (Jokowi) banyak menerima ucapan selamat dari sejumlah anak buahnya di jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Ucapan selamat yang dimaksud ini, ditujukan kepada dirinya, baik lewat telepon maupun pesan singkat.
"Tadi ada Pak Camat (yang memberikan selamat)," ujar Jokowi di rumah Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri, Menteng, Jakarta, Rabu (9/4/2014) malam.
Ucapan selamat tersebut terkait hasil perhitungan cepat dari berbagai lembaga survei, yang menempatkan PDI Perjuangan di peringkat pertama dengan angka 19 persen.
Ketika ditanya apakah Jokowi juga mendapatkan ucapan selamat dari lawan politiknya, seperti Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto, atau Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, dia hanya terdiam.
Untuk diketahui, Jokowi melakukan sowan ke kediaman Megawati guna melakukan evaluasi hasil hitung cepat Pemilihan Legislatif (Pileg) yang digelar hari ini. Dari hasil hitung cepat, PDI Perjuangan mendapatkan 19 persen dan itu jauh dari target PDI Perjuangan, yaitu 27 persen lebih.
Berita Terkait
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
Terkini
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre
-
Saksi Ahli Pidana Kubu Nadiem Beberkan Empat Syarat Penetapan Tersangka
-
Ayahnya Korupsi Rp26 Miliar, Anak Eks Walkot Cirebon Terciduk Maling Sepatu di Masjid
-
Buntut Tragedi Ponpes Al Khoziny, Kementerian PU Audit Bangunan Pesantren Tua di Berbagai Provinsi