Suara.com - Prediksi peta koalisi pencalonan presiden dan wakil presiden akan berdasarkan alasan pragmatisme politik.
Hal itu dikatakan pengamat politik dari FISIP Universitas Lampung, Dr Syarief Makhya MP di Bandarlampung, Minggu (13/4/2014).
Syarief juga menyatakan koalisi juga nantinya cenderung lebih rasional mempertimbangkan potensi dukungan riil.
"Saya prediksi peta koalisi untuk pencalonan presiden dan wakil presiden akan berdasarkan alasan pragmatisme politik," katanya.
Menurut Syarief, dalam hal koalisi calon presiden itu hanya PDI Perjuangan yang kemungkinan bisa mengusung pasangan capres-cawapres tanpa harus koalisi.
"Itu pun jika hasil konversi kemenangan sekitar 19 persen secara nasional seperti diprediksi atas hasil hitung cepat dapat mencapai minimal 116 kursi di DPR. Jika konversi suara itu tidak mencapai angka minimal kursi di DPR tersebut, maka PDI Perjuangan tetap harus berkoalisi dengan partai lain," ujarnya.
Dia memprediksi kemungkinan akan ada tiga capres yang berkoalisi, yaitu PDI Perjuangan yang akan mencalonkan Joko Widodo (Jokowi), Partai Gerindra dengan capres Prabowo Subianto, dan satu lagi capres yang diusung Partai Golkar yaitu Aburizal Bakrie (Ical).
"Jadi, pertarungan capres nanti cenderung di antara partai nasionalis. Sementara partai-partai Islam, seperti PPP, PKB, PAN, dan PKS hanya menjadi peserta koalisi dengan target bargaining di posisi cawapres atau posisi menteri dalam kabinet," katanya lagi. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat