Suara.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh menegaskan, kegiatan belajar di Jakarta Internasional School (JIS) akan tetap berjalan. Ia juga akan memilah antara kasus kriminal dengan proses administratif yang menimpa sekolah itu.
"JIS insya Allah tetap kita jalankan, jadi kita pilah antara kriminal dengan masalah proses administratif substansi perijinan. Dan seterusnya," jelas Nuh di Gedung Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan, Jakarta, Kamis (1/5/2014).
Ia juga menambahkan, selalu memberi dukungan penuh kepada polisi untuk menuntaskan urusan pelecehan seksual di sekolah tersebut.
"Saya sudah komunikasi dengan Pak Kapolri untuk terus memantau dan menuntaskan masalah ini," tambahnya.
Nuh juga mengingatkan untuk menjaga anak-anak SD dan SMP di JIS agar mereka tidak merasa terganggu dengan kasus ini.
"Tapi harus tetap kita jaga, jangan sampai anak-anak yang SD, SMP-nya tidak mengalami itu, mereka merasa terganggu itu yang harus kita pilah. Itu juga menjadi bagian dari hak mereka untuk mendapatkan layanan pendidikan," tegasnya.
Nuh juga mengingatkan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) agar berhati-hati dan tidak mengganggu siswa SD dan SMP di JIS.
"Dia mempunyai kewajiban untuk melindungi itu juga, kan di pecinta anak-anak. SD, SMP, kan masih anak-anak harus dirawat, dijaga, dikawal. Makanya itu harus kita pilah-pilah, semuanya adalah anak-anak kita," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
- 10 Mobil Terbaik untuk Pemula yang Paling Irit dan Mudah Dikendalikan
Pilihan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
Terkini
-
Dana Rp90 Miliar Raib di Akun Sekuritas, Korban Laporkan Mirae Asset ke Bareskrim
-
Jerat Impor Tembakau: Saat Petani Lokal Merugi dan Rokok Murah Mengancam Remaja
-
Banjir Kepung Sumatera: Puan Minta Pemerintah Gercep Evakuasi, Perintahkan Anggota DPR Turun
-
Bencana Ekologis Mengepung Indonesia, Wakil Ketua MPR Desak Pemerintah Percepat Aksi Iklim
-
Tegaskan Belum Hentikan Kasus Arya Daru, Polisi Buru 'Dalang' Medsos dan Dalami Sidik Jari Misterius
-
Fisik Mulai Pulih, Psikis Belum Stabil: Pemeriksaan F Pelaku Ledakan SMAN 72 Masih Tertunda
-
Babak Baru Kasus Alvaro Kiano: Polisi Dalami Keterlibatan Pihak Lain, Siapa Komplotan Alex?
-
Polda Siapkan Gelar Perkara Khusus Kasus Ijazah Jokowi: Permintaan Roy Suryo Cs Jadi Pemicu?
-
Viral Bocah SD PP Naik KRL Tangerang-Jakarta Demi Sekolah, Rano Karno: Kamu Hebat Nak!
-
Babak Baru Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Polisi Gelar Perkara Khusus, Nasib Roy Suryo Cs Ditentukan