Suara.com - Paus Fransiskus mengucilkan para anggota mafia Italia dari gereja Katholik. Pernyataan itu dinilai sebagai pernyataan Paus yang paling keras sejak menjabat sebagai Paus.
"Mereka yang menjalani kehidupan di jalan kejahatan, seperti halnya para mafia, mereka tidak bersama Tuhan, mereka dikucilkan," tegas Sri Paus dalam Misa di Piana di Sibari, Calabria, Italia hari Sabtu (21/6/2014).
Ini adalah pertama kalinya Paus bicara soal pengucilan. Pengucilan atau ekskomunikasi adalah kebijakan yang dikeluarkan pejabat Gereja Katholik bagi umatnya yang melakukan pelanggaran berat.
Dalam kunjungan sehari ke Calabria itu, Bapak Suci mengecam kelompok mafia setempat yang dikenal dengan sebutan 'Ndrangheta. Menurut Sri Paus, 'Ndrangheta adalah salah satu contoh "pemujaan kejahatan dan penistaan terhadap kebaikan bersama".
"Mereka harus diberitahu, Tidak! (untuk masuk gereja Katholik)" seru Sri Paus di hadapan lebih dari 100.000 orang yang berkumpul di misa tersebut.
Berdasarkan laporan, 'Ndrangheta adalah salah satu organisasi kejahatan internasional terkaya. Pemasukannya mencapai 53 miliar Euro atau sekitar Rp864 triliun per tahun. Sebagian besar datang dari hasil perdagangan kokain. (CNN)
Berita Terkait
-
Di Korsel, Paus Fransiskus Akan Tekankan Pentingnya Rekonsiliasi
-
Paus Fransiskus: Piala Dunia Jangan Jadi Pameran Kerakusan dan Rasisme
-
Paus Fransiskus: Awal Perjalanan Menuju Perdamaian di Palestina
-
Paus Adakan Doa Bersama Umat Kristiani, Yahudi dan Muslim
-
Ayat-ayat Al Quran Akan Didaraskan di Vatikan
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Lebih 'Merdeka' di Balai Kota, Pramono Anung Blak-blakan: Jujur, Enak Jadi Gubernur
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Viral Sekelompok Orang Diduga Berzikir di Candi Prambanan, Pengelola Buka Suara
-
Bahlil Lahadalia Jamu Cak Imin dan Zulhas Hingga Dasco di Kediamannya, Bahas Apa?
-
Tak Bisa Beli Roti Gegara Cuma Punya Uang Tunai: Kenapa Toko Lebih Suka Cashless?