Suara.com - 30 mobil hias beraneka ragam, 1.200 peserta, dan ratusan ribu warga. Itulah gambaran pawai Jakarnaval 2014, di Jalan MH Thamrin dan Bunderan Hotel Indonesia (HI), Minggu (22/6/2014).
Pawai yang mengusung tema Keajaiban Topeng Nusantara itu benar-benar meriah. Penuh sorak dan teriakan pula. Apalagi, saat kostum dan topeng, macam pelaut, petugas pemadam kebakaran, berseliweran, berlenggak-lenggok di depan mata warga yang begitu membanjiri jalanan.
Tak cuma wajah pribumi, orang-orang negeri seberang yang berada di lokasi pun tak lepas melempar senyum. Mata dan mimik mereka pun puas, sekaligus tak menyangka Jakarta dapat membuat festival sehebat ini.
Sayang, acara meriah, yang berlangsung sejak pukul 15.00-18.00 WIB itu masih menyisakan sesal. Lantaran kurangnya jiwa disiplin dan bersih, masyarakat, dengan perasaan tak bersalah, meninggalkan tebaran sampah di lokasi pawai.
Menyikapi hal tersebut, Plt Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), pun kecewa. Dikatakannya bahwa Jakarnaval bukanlah sekadar hiburan, melankan proses kedisiplinan seluruh warga ibu kota, agar menjaga Jakarta dengan baik.
"Ini proses pelatihan untuk warga. Lebih tepatnya, latihan untuk tidak buang sampah sembarangan dan selalu menjaga kebersihan," ujar Ahok.
"Kami berharap agar kita semua bisa sama-sama belajar menjaga Kota Jakarta. Ini rumah kita. Ini ibu kota negara, harus dicintai," tegasnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Ahok Buka Kartu: 3 Kunci Ini Bisa Bikin Otomotif RI Jadi Raksasa Ekonomi
-
Kasus Deddy Sitorus Dinilai Mirip Ahok: Video Tuai Polemik karena Sengaja Dipotong?
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Ahok Kritik Pedas Rencana Utang Rp700 Triliun Pemerintah: Itu Namanya Gali Lubang Tutup Lubang!
-
Ungkit Anggaran Negara dari Pajak Rakyat, Sentilan Ahok ke DPR: Jangan Cuma Terima Gaji, tapi...
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'
-
Menkeu Purbaya hingga Dirut Pertamina Mendadak Dipanggil Prabowo ke Istana, Ada Apa?
-
Bukan Kursi Menteri! Terungkap Ini Posisi Mentereng yang Disiapkan Prabowo untuk Mahfud MD
-
Jerit Konsumen saat Bensin Shell dan BP Langka, Pertamina Jadi Pilihan?
-
Warga Jakarta Siap-siap, PAM Jaya Bakal Gali 100 Titik untuk Jaringan Pipa di 2026