Suara.com - Kantor tvOne di Pulogadung, Jakarta Timur disantroni puluhan massa relawan Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) hari Kamis (3/7/2014) dini hari waktu setempat. Kedatangan massa ini diduga ada kaitannya dengan pemberitaan tvOne yang dinilai seolah-seolah menyebut kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) merupakan kader Partai Komunis Indonesia (PKI).
"Iya benar, dari tadi jam 12 lewat (massa datang). Sepertinya relawan. Ada kurang lebih 40 orang yang datang pakai mobil," kata Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Cakung, Komisaris Polisi (Kompol) Lilik Iryanto kepada suara.com.
Lilik, yang sudah berada di lokasi mengatakan bahwa pihaknya sudah menerjunkan puluhan personel untuk melakukan penjagaan di kantor tersebut.
"Kami sudah ada 30 personel yang berjaga," sambung Lilik.
Hingga berita ini diturunkan, massa masih berada di depan kantor tvOne yang berada di Kawasan Industri Pulogadung tersebut. Menurut Lilik, situasi masih kondusif. Massa yang datang hanya melakukan orasi di luar pagar.
Sebelumnya diberitakan, kantor tvOne Yogyakarta sudah terlebih dahulu dikepung massa PDI Perjuangan sejak Rabu (2/7/2014) pukul 22.00 WIB. Pengepungan merupakan buntut dari seruan Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo yang meminta kepada semua kader partai banteng moncong putih siaga satu. Seruan Tjahjo ini untuk merespon pemberitaan stasiun tvOne yang mengesankan partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri mengusung kader Partai Komunis Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Diteken Sebelum Lengser, Pimpinan KPK Era Nawawi Pomolango yang Beri SP3 Kasus Izin Nikel di Sultra
-
Refleksi 2025: Akademisi UII Nilai Pemerintahan Prabowo-Gibran Sarat Masalah HAM dan Militerisasi
-
Tak Ada di LHKPN, Publik Pertanyakan Helikopter Pribadi Prabowo yang Disebut Teddy Dikirim ke Aceh
-
Kabar Gembira! Pramono Anung Gratiskan Moda Transportasi Jakarta di Malam Tahun Baru 2026
-
Tradisi Meugang Terancam Jelang Ramadan, Gubernur Aceh Minta Suplai Sapi ke Tito dan Purbaya
-
Bencana Aceh 2025: PLN Catat 442 Titik Kerusakan Listrik, Jauh Melampaui Dampak Tsunami 2004
-
DPR Soroti Hambatan Pemulihan Aceh: Kepala Daerah Takut Kelola Kayu Gelondongan
-
Ini 3 Poin yang Dihasilkan Dari Rapat Kordinasi DPR-Pemerintah Pascabencana di Aceh
-
ICW: Korupsi Pendidikan Tak Pernah Keluar dari Lima Besar, Banyak Celah Baru Bermunculan
-
Tito Karnavian: Anggaran Pemulihan Bencana Aceh, Sumut, dan Sumbar Capai Rp 59 Triliun