Suara.com - Kedutaan Besar Amerika Serikat di Moskow Rusia telah menangguhkan penerbitan visa menyusul kesalahan operasional, demikian laporan Kantor Berita ITAR-TASS mengutip situs resmi Kedutaan AS di Rusia.
Baik Kantor Berita ITAR-TASS ataupun Kedutaan AS di Moskow tidak menyebut keterkaitan penangguhan penerbitan visa dengan sanksi AS terhadap sektor keungan, energi, dan senjata Rusia menyusul krisis Ukraina.
"Masalah ini terjadi di seluruh dunia dan tidak khusus di satu negara atau kategori visa," sebut pesan dalam situs Kedutaan Besar AS di Moskow.
Yang pasti, penundaan penerbitan visa masuk negara paman sam itu belum diketahui kapan akan pulih seperti sedia kala.
"Kami mengetahui dan sangat menyesal atas ketidaknyamanan untuk para pelancong. Kami menyesal karena kami saat ini tidak dapat memperkirakan berapa lama penundaan ini akan terjadi."
Sebelumnya, Departemen Keuangan AS mengatakan dalam satu pernyataan bahwa Washington menjatuhkan sanksi terhadap tiga bank milik Rusia, yaitu Bank of Moscow, Russian Agricultural Bank dan VTB Bank OAO.
Tindakan tersebut termasuk melarang orang AS menyediakan dana baru buat ketiga lembaga keuangan itu, dan membatasi akses mereka ke pasar modal AS.
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh