Suara.com - Arus balik pemudik menggunakan kendaraan roda dua atau sepeda motor dari Pulau Sumatera menuju Jawa di Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, Lampung Selatan, mulai ramai pada hari kedua setelah Lebaran.
Suasana di Pelabuhan Bakauheni, Kamis (31/7/2014) siang, terlihat kendaraan roda dua mulai ramai mengantre di loket elektronik, kemudian menuju areal parkir pelabuhan menunggu diangkut kapal feri menyeberangi Selat Sunda menuju Pelabuhan Merak, Banten.
Kepadatan kendaraan roda dua ini masih difokuskan penempatannya pada satu dermaga secara bergantian menyesuaikan dengan kapal feri yang siap berlayar.
Pada dermaga II Pelabuhan Bakauheni antrean sepeda motor mencapai 300-an unit yang kemudian masuk ke lambung kapal.
Namun menurut pihak pengelola pelabuhan laut ini, sampai saat ini belum terjadi lonjakan luar biasa pemudik roda dua tersebut.
Dermaga lain di Bakauheni ini masih banyak yang kosong, baik oleh kendaraan roda dua maupun roda empat, karena layanan memuat penumpang dilakukan secara bergantian.
Pengguna kendaraan roda empat juga terus mengalir, meskipun juga belum ada lonjakan secara signifikan di pelabuhan itu.
Berdasarkan Data PT Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni, jumlah kendaraan yang menyeberang sebanyak 12.203 unit yaitu 5.336 unit roda dua, 6.412 unit roda empat, dan 219 unit bus, serta 234 unit bus. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah Terbaru Desember 2025, Pilihan Wajib Gamer Berat dan Multitasker Ekstrem
-
Tak Sampai Satu Bulan, Bank Jakarta Klaim Salurkan 100 Persen Dana dari Menkeu Purbaya
-
Rupiah Melemah Tipis ke Rp16.626, Pasar Cari Petunjuk dari Risiko Global
-
iQOO 15 Resmi Meluncur di Indonesia: HP Flagship Monster Pertama dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
Terkini
-
Ngeri! Curah Hujan Jakarta Diprediksi Bakal Tembus 300 mm, Pramono: 200 Saja Pasti Sudah Banjir
-
Ketika Niat Baik Merusak Alam: Kisah di Balik Proyek Restorasi Mangrove yang Gagal
-
Heboh! Parkir di Polda Metro Jaya Berbayar, Ini Jawaban Resmi Polisi Soal Dasar Hukumnya
-
Waspada! Ratusan Pengungsi Banjir Sumatra Diserang Demam, Ini Biang Keroknya
-
Bos Maktour di Pusaran Korupsi Haji, KPK Ungkap Peran Ganda Fuad Hasan Masyhur
-
Pramono Anung Peringatkan Keras Lurah dan Camat: Tak Ada Toleransi untuk Pungli!
-
Alasan LPSK Tolak Permohonan Perlindungan Tersangka Pembunuhan Brigadir Nurhadi
-
Tragedi Banjir Sumbar: 161 Jenazah Dikenali, Puluhan Lainnya Masih 'Tanpa Nama', Mayoritas Anak-anak
-
Bandara 'Pribadi' IMIP Morowali, Karpet Merah Investor atau Ancaman Kedaulatan?
-
Dewas KPK Panggil Jaksa yang Tak Periksa Bobby Nasution dalam Kasus Korupsi Pembangunan Jalan Sumut