Suara.com - Dua wartawan televisi "Arte TV" Prancis melanggar izin tinggal, kata Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Papua, Luki Agung Binarto, di Jayapura, Selasa (19/8/2014).
"Kedua wartawan Prancis itu masuk ke Indonesia menggunakan visa turis, sehingga mereka melanggar Pasal 122 huruf a dari UU Keimigrasian Nomor 6 Tahun 2011 tentang Penyalahgunaan Izin Tinggal," katanya.
Saat ini, penahanan kedua wartawan Prancis itu, yakni Roberth Charles Dandois dan Valentina Burrot, dititipkan di tahanan Polda Papua.
"Saat ini, kami masih melakukan koordinasi dengan polisi agar ruang tahanan keduanya tidak disatukan dengan tahanan lainnya, apalagi salah satu di antaranya adalah perempuan," kata Luki yang baru tiga hari bertugas di lingkungan Kemenkumham Papua.
Menurut dia, penetapan tersangka terhadap kedua WNA berkebangsaan Prancis itu sudah dilakukan sejak 13 Agustus lalu dan saat ini Kedubes Prancis di Jakarta sudah menyiapkan tim pengacara untuk mendampingi mereka.
Saat ini, tim pengacara dari Todung Mulya Lubis & Rekan sudah berada di Jayapura untuk mendampingi kedua WNA Prancis itu.
Bahkan, kata Luki, tim pengacara sudah mengirim surat ke Kemenkumham untuk meminta penangguhan penahanan bagi kedua kliennya dengan berbagai alasan.
"Namun, surat permintaan penangguhan yang dilayangkan sejak 16 Agustus lalu, hingga saat ini belum mendapat tanggapan dari Kemenkumham," jelas Luki Agung. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 4 Oktober 2025: Waspada Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi
-
Terkuak! Kasus Keracunan Siswa di Jakarta Akibat Dapur MBG Tak Jalani SOP BGN
-
Prabowo Blusukan ke Monas, Cek Persiapan HUT ke-80 TNI
-
Gedung Ponpes Al-Khoziny Ambruk Tewaskan 13 Orang, FKBI Desak Investigasi dan Soroti Kelalaian Fatal
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X