Suara.com - Seorang pemimpin sekte di Israel yang diyakini memperistri setidaknya 21 perempuan selama puluhan tahun, pada hari ini, Senin (8/9/2014), divonis bersalah atas kejahatan seksual. Namun sementara itu, majelis hakim di Pengadilan Tel Aviv tersebut membebaskannya dari dakwaan kejahatan perbudakan.
Sebagaimana diberitakan Reuters berdasarkan berkas dakwaan, Goel Ratzon (64 tahun), nama sang pemimpin sekte, memelihara setidaknya 21 istri berikut 38 orang anak di beberapa rumah di Tel Aviv. Ratzon yang nama depannya berarti "penebus" ini, oleh para jaksa dinilai terlibat dalam kasus "dominasi dan delusi sebagai Tuhan" yang luar biasa mengejutkan.
Dalam vonis pengadilan, kejahatan yang dilakukan Ratzon disebut melibatkan perkosaan dan kekerasan, di mana sebagian dari putrinya juga termasuk sebagai korban. Sebagaimana vonis yang disebarluaskan oleh Kementerian Kehakiman Israel, bentuk atau lama hukuman bagi sang pemimpin sekte akan disampaikan kemudian.
Memiliki rambut panjang beruban serta jenggot putih panjang, sosok Ratzon oleh para istrinya, sebagaimana berkas dakwaan, dipandang punya "kekuatan luar biasa" dan memiliki "kemampuan penyembuhan juga kemampuan perusak".
Sementara itu, hakim pengadilan menilai Ratzon tidak bersalah menahan orang sebagai bentuk perbudakan. Ratzon sendiri dalam persidangan membela diri dengan menyebut bahwa para perempuan yang kebanyakan memiliki tato nama dan gambarnya di tubuh mereka, itu hidup bersamanya atas kemauan sendiri.
Menurut Times of Israel pula, Ratzon malah diyakini memelihara hingga sebanyak 32 istri sejak tahun 1991, serta antara 49-60 orang anak. Sebagian di antara istri-istrinya bahkan disebut "dikawini" sejak mereka masih berusia remaja (di bawah umur).
Ratzon yang kepada orang lain mengaku sebagai guru spiritual itu diketahui ditahan pada tahun 2010 lalu, dan sejak itu tetap berada di balik jeruji. Dalam proses persidangan, dakwaannya menyebutkan kejahatan lelaki ini terdiri mulai dari perkosaan, sodomi, seks dengan anak di bawah umur, hingga kekerasan fisik dan penipuan.
Salah seorang perempuan yang bersaksi telah "diperbudak" selama 12 tahun oleh Ratzon, merasa kecewa dengan vonis tak bersalah untuk dakwaan perbudakan. Perempuan itu pun menilai Ratzon telah "menang" dalam hal itu, serta menuduh pengadilan telah "melupakan nasib para korban".
Sementara, salah satu korban lainnya yang maju ke pengadilan, mengaku sempat bersama Ratzon selama 24 tahun. Dia termasuk yang bersaksi bahwa lelaki itu adalah sosok yang benar-benar kejam.
"(Dia) Telah melakukan hal-hal mengerikan pada kami ... dia pernah membakarku, bahkan tak menyisakan satu pun bagian tubuhku," ungkapnya sebagaimana terungkap dari berkas persidangan. [Reuters/TimesofIsrael]
Berita Terkait
-
Calon Adik Ipar Raditya Dika Ada Hubungannya dengan Aurel Hermansyah, Siapanya?
-
Beredar Foto Habib Bahar Dampingi Melahirkan, Keluarga Helwa Bachmid Sebut karena Dipaksa
-
Profil Rugaiya Usman: Cinta Sejak SMA, 'Pakaian' Wiranto yang Setia Hingga Hembusan Napas Terakhir
-
Istri Sah Habib Bahar Buka Suara, Bantah Tudingan dan Siap Jebloskan Helwa Bachmid ke Penjara
-
Siapa Istri Habib Bahar bin Smith? Helwa Bachmid Ngaku Simpanan
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Pertikaian Berdarah Gegerkan Condet, Satu Tewas Ditusuk di Leher
-
DPR Kejar Target Sahkan RKUHAP Hari Ini, Koalisi Sipil Laporkan 11 Anggota Dewan ke MKD
-
Siswa SMP di Tangsel Tewas Akibat Perundungan, Menteri PPPA: Usut Tuntas!
-
Klarifikasi: DPR dan Persagi Sepakat Soal Tenaga Ahli Gizi di Program MBG Pasca 'Salah Ucap'
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman