Suara.com - Ketua Umum PPP Emron Pangkapi dan Sekretaris Jenderal PPP Romahurmuziy akan mengadukan Suryadharma Ali ke Polda Metro Jaya, Rabu (17/9/2014). Mereka menilai kubu Suryadharma telah menduduki kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, tanpa izin.
"Saya dengar kabar begitu," kata Sekretaris Majelis Pakar PPP Ahmad Yani kepada suara.com.
Namun, Ahmad Yani mengaku tidak tahu rincian laporan Emron dan Romi ke Polda Metro Jaya.
Seperti diketahui, setelah kisruh internal PPP sebelum pemilu lalu berhasil diredam, saat ini partai berlambang Ka'bah tersebut kembali kisruh.
Buntutnya, dalam rapat harian pengurus yang berlangsung Selasa malam hingga Rabu dini hari pekan lalu di kantor DPP, PPP kubu Lukman Hakim Saifudin memecat Suryadharma Ali dari kursi ketua umum. Lalu, mengangkat Emron Pangkapi menggantikan Suryadharma.
Setelah pengurus baru PPP dilaporkan ke Kemenkumham, kubu Suryadharma yang tidak terima dengan pemecatan, mengirimkan surat klarifikasi. Suryadharma menilai kepengurusan baru PPP ilegal.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Pengamat: Sikap Terbuka Mendagri Tito Tunjukkan Kepedulian di Masa Bencana